Page 185 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 APRIL 2021
P. 185
PERUSAHAAN HARUS BAYAR THR KARYAWAN, KARENA TANPA KARYAWAN,
PERUSAHAAN TAK AKAN BEROPERASI
MALINAU-Dalam pelaksanaan sosialisasi surat Edaran dari Kementerian Ketenagakerjaan
tentang pemberian tunjangan hari raya THR yang digelar pada Kamis (29/4/21), Pemkab Malinau
lebih menekankan perusahaan harus konskuen dalam membayar THR tersebut. Sehingga agar
ekonomi masyarakat jalan karena banyak yang belanja dan kebutuhan keluarga juga dapat
terpenuhi. Oleh karena itu, sejumlah perwakilan dari direksi perusahaan yang beroperasi di
wilayah Kabupaten Malinau itu diundang untuk hadir dalam sosialisasi tersebut. Sebab, isi
materinya terkait dengan pemberian tunjangan hari raya atau THR kepada para pekerja/
karyawan atau buruh perusahaan pada hari besar agama tahun 2021.
Bupati Malinau/ Wempi W Mawa SE yang membuka acara sosialisasi secara simbolis itu lebih
menekankan agar pihak perusahaan menjalankan tanggung jawabnya. Yakni dengan
memberikan THR kepada pra karyawan tersebut. "Saya kira, tanpa adanya tekanan dari
pemerintah pun perusahaan akan tetap memberikan THR kepada karyawannya. Karena
perusahaan tanpa karyawan juga tidak akan beroperasi atau berproduksi. Jadi, ada hubungan
timbal balik antara perusahaan dan karyawan," terang Bupati Malinau Ketua DPRD Malinau, Ping
Ding juga sangat mendorong pihak perusahaan yang beroperasi di Malinau untuk menunaikan
kewajibannya memberikan THR kepada karyawannya sesuai surat edaran tersebut. Karena para
pekerja ini berada pada resiko dan bahaya yang cukup tinggi, sehingga perlu adanya perhatian
lebih. "Salah satunya dengan memberikan THR. Dan saya berharap, tidak hanya diberikan pada
diberikan pada hari besar agama saja, tetapi juga momen-momen tertentu," ungkap Ping Ding.
Sementara itu, kepala dinas keternagakerjaan Kabupaten Malinau, H. Iwan Darma Yuana
menegaskan bahwa pemberian THR ini dalam upaya meningkatkan daya beli masyarakat.
Pemberian THR ini merupakan bagian kewajiban perusahaan kepada karyawan untuk memenuhi
kebutuhan keluarganya dalam mereyakan hari besar agama. "Selain itu juga memberikan
kepastian untuk stimulus kepada masyarakat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi ditengah
pandemi Covid 19 ini," tukasnya.(widayat/RRI Malinau).
184

