Page 238 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 APRIL 2021
P. 238
Jawa Tengah Bagi pekerja di wialayah Jawa Tengah, posko pengaduan THR 2021 ada di Ruang
Pelayanan Publik Disnaketrans Provinsi Jawa Tengah dengan alamat Jl. Pahlawan no 16
Semarang.
Selain itu, bisa juga dilakukan secara telepon ataupun WhatsApp di nomor: (024) 8311 713 ext
113 / 0813 2845 1596.
Pengaduan juga bisa disampaikan lewat email di alamat jatengpantauthr@gmail.com.
Sumatera Selatan Pekerja di wilayah Sumatera Selatan yang ingin melakukan konsultasi atau
mengadukan terkait pembayaran THR 2021 ada dua layanan call center yang bisa dihubungi.
- 0811 7895 533 atas nama Andri K. Gusti - 0819 3334 9449 atas nama Susilawati Penerima THR
Sebelumnya, Menaker Ida Fauziyah telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor
M/6/HK.04/IV/2021 tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun
2021 bagi Pekerja/Buruh di perusahaan.
"Pemberian THR Keagamaan bagi pekerja/buruh merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan
pekerja/buruh dan keluarganya dalam merayakan hari raya keagamaan," terang Menaker Ida
Fauziyah dalam SE tersebut.
Dalam Permenaker No 6 tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi
Pekerja/Buruh di Perusahaan, disebutkan ada beberapa kriteria yang berhak menerima THR ini.
Dalam pasal 2 dijelaskan, pengusaha diwajibkan untuk memberi THR Keagamaan kepada
pekerja yang telah mempunyai masa kerja 1 (satu) bulan atau lebih secara terus-menerus.
Peraturan ini tidak membedakan status pekerja apakah telah menjadi karyawan tetap, karyawan
kontrak atau karyawan paruh waktu Selain itu, dalam pasal 7 disebutkan bahwa pekerja/buruh
yang mengalami PHK terhitung sejak H-30 hari sebelum hari raya keagamaan juga berhak
menerima THR.
Pasal 8 juga disebutkan bahwa pekerja buruh yang dipindahke ke perusahaan lain dengan masa
kerja berlanjut, juga berhak atas THR pada perusahaan yang baru apabila dari perusahaan yang
lama belum mendapatkan THR.
Perhitungan Besaran THR Dalam SE tersebut, ketentuan besaran THR Keagamaan yang
diberikan yakni: - Bagi pekerja-buruh yang mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus
menerus atau lebih, diberikan sebesar satu bulan upah.
- Bagi pekerja atau butuh yang telah mempunyai masa kerja satu bulan secara terus menerus
tetapi kurang dari 12 bulan, diberikan secara proporsional sesuai dengan perhitungan: (Masa
kerja : 12) x 1 bulan upah - Bagi pekerja/ buruh yang bekerja berdasarkan perjanjian kerja
harian, upah 1 bulan dihitung sebagai berikut: a. Pekerja/buruh yang telah mempunyai masa
kerja 12 bulan atau lebih, upah 1 bulan dihitung berdasarkan rata-rata upah yang diterima dalam
12 bulan terakhir sebelum hari raya keagamaan.
b. Pekerja/buruh yang telah mmpunyai masa kerja kurang dari 12 bulan, upah 1 bulan dihitung
berdasarkan rata-rata upah yang diterima tiap bulan selama masa kerja.
Daftar Posko Pengaduan THR 2021 di Berbagai Daerah, Catat Nomornya.
237

