Page 240 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 APRIL 2021
P. 240

AJI SAMARINDA BUKA POSKO PENGADUAN BAGI JURNALIS YANG TIDAK TERIMA
              THR
              SAMARINDA, Inibalikpapan.com - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Samarinda membuka posko
              pengaduan jika hak tunjangan hari raya (THR) tidak dibayarkan perusahaan pers. AJI Samarinda
              bahkan siap melakukan pendampingan untuk menuntut hak tersebut.

              "Mengimbau kepada Jurnalis apabila hak THR diabaikan perusahaan pers, AJI Kota Samarinda
              membuka posko pengaduan untuk dilakukan pendampingan atau advokasi lebih lanjut," ujar
              Ketua AJI Samarinda Nofiatul Chalima, Kamis (29/04).

              Jurnalis di Kaltim bisa menghubungi kontak 0813 4830 0825 atau 0853 5000 4302, jika haknya
              tak dibayarkan perusahaan. THR merupakan hak diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 36
              tahun 2021 tentang Pengupahan dan Peraturan Menaker Nomor 6 Tahun 2016 tentang THR
              Keagamaan.

              "Mendesak perusahaan pers yang ada di Kaltim membayar THR bagi jurnalis juga pekerja dalam
              unit kerja lainnya sesuai ketentuan berlaku. Pembayaran THR paling lambat 7 hari sebelum Hari
              Raya Idul Fitri," ujarnya lagi.

              Adapun ketentuan besaran THR sesuai Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 6 Tahun 2016
              tentang THR Keagamaan yakni Jurnalis yang menerima THR satu bulan upah, apabila punya
              masa kerja sudah 12 bulan secara terus menerus.

              Sementara jika masa kerja Jurnalis kurang dari 12 bulan, maka dihitung berdasarkan masa kerja
              dibagi 12 dikali besaran upah sebulan. Jika kewajiban itu tak dipenuhi, maka perusahaan pers di
              denda dan sanksi administrasi.

              Perusahaan Pers didenda 5 persen dari total jumlah THR keagamaan yang diberikan, apabila
              telat membayar. Sementara sanksi adminitrasi diberikan ketika perusahaan pers tak memberi
              THR.

              Koordinator  Divisi  Advokasi  &  Ketenagakerjaan  AJI  Samarinda  Zakarias  Demon  Daton
              menambahkan,  merujuk  surat  edaran  Dewan  Pers  Nomor  01/DP/K/IV/2021,  pihaknya
              mengimbau semua pihak, pemerintah ataupun swasta tidak memberikan THR kepada jurnalis
              "AJI Samarinda mengimbau kepada semua pihak, baik kalangan pemerintah maupun swasta,
              untuk  menolak  ataupun  melaporkan  apabila  ada  oknum  wartawan  ataupun  yang
              mengatasnamakan  wartawan,  organisasi  wartawan,  perusahaan  pers,  ataupun  organisasi
              perusahaan pers yang meminta THR atau sumbangan dalam bentuk apapun," ujarnya.

























                                                           239
   235   236   237   238   239   240   241   242   243   244   245