Page 74 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JULI 2021
P. 74
belakang pendidikan; masifikasi output pelatihan melalui program 3R, BLK Komunitas, triple
skilling; penambahan instruktur pelatihan; perbaikan sarana dan prasaran latihan kerja; bantuan
sarana, prasarana dan program untuk LPKS; pemagangan nasional bersama Kadin, Apindo dan
industri; dan pelatihan mentor dari industri.
Anwar Sanusi mengungkapkan, kapasitas pelatihan vokasi nasional relatif cukup besar sepanjang
mampu mengoptimalkan seluruh potensi seluruh lembaga-lembaga pelatihan. Ada 109 training
center atau pusat pelatihan di 17 kementerian/lembaga (K/L) yang memiliki kapasitas 1,2 juta
orang; ada industri memiliki 799 pusat pelatihan yang mampu melatih kapasitas 1,4 juta orang;
dan 2.127 BLK Komunitas berkapasitas 204.149 orang.
Selain itu, masih ada 524 BLKLN dan 305 BLK Pemerintah dengan kapasitas 300.898 orang;
5.020 LPK swasta, kapasitas 2.239.608 orang; dan sebanyak 1.874 LSP untuk sertifikasi dengan
kapasitas 4.926.635 asesi.
"Kalau semua diintegrasikan jumlahnya 5.443.181 orang/tahun. Dengan dukungan infrastruktur
dan potensi yang besar, semoga mampu menjawab tantangan menghadapi akibat pandemi
Covid-19 dengan komitmen yang kuat," kata Anwar Sanusi.
73