Page 122 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 NOVEMBER 2020
P. 122
KASUS PHK NAIK DI TENGAH PANDEMI, KLAIM JHT BPJAMSOSTEK MELONJAK
Tren klaim BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) meningkat selama pandemi Covid-19 seiring
kenaikan jumlah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Hal ini terlihat dari peningkatan pembayaran klaim Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar 47,82% yoy
menjadi Rp 3,4 triliun per September 2020. Nilai itu berasal dari 271 ribu kasus yang dilaporkan.
Sementara, akumulasi klaim JHT dari Januari-September 2020 mencapai Rp 24,5 triliun atau naik
26,28% yoy. Dengan tren kenaikan itu, lembaga negara ini telah menyiapkan anggaran untuk
hadapi lonjakan klaim ke depan. "BPJamsotek telah menyiapkan likuiditas pembayaran klaim
atas semua Program baik JHT, JKK, JK dan JP dengan membuat proyeksi cashflow atas
kemungkinan kenaikan klaim dan penurunan penerimaan iuran akibat dampak Covid-19 maupun
implementasi PP terkait relaksasi iuran," kata Deputi Direktur Bidang Humas dan Antara Lembaga
BP Jamsostek Irvansyah Utoh, Rabu (11/11).
Dengan begitu, BPJamsostek mampu memenuhi kebutuhan liabilitas untuk setiap program,
termasuk JHT. Apalagi, badan hukum publik ini telah melaksanakan pengelolaan dana sesuai
regulasi, penyesuaian aset dengan liabilitas dan kondisi perekonomian melalui penempatan aset
yang dinamis.
"Strategi alokasi aset ini selalu mengutamakan hasil yang optimal untuk peserta, dengan risiko
yang terukur, tentunya tetap dengan penekanan pada aspek kepatuhan dan kehati-hatian,"
jelasnya.
Selain itu, mengalihkan mayoritas portofolio pada instrumen investasi yang memberikan hasil
pendapatan tetap seperti deposito dan obligasi. Lalu pembayaran klaim bersumber dari hasil
investasi baik bunga deposito, kupon obligasi, dividen saham dan pembagian hasil investasi
reksadana, deposito dan obligasi jatuh tempo di bulan atau tahun berjalan.Dari sisi pelayanan,
BPJamsostek telah menyiapkan berbagai inovasi melalui tiga model pelayanan tanpa kontak Fisik
(Lapak Asik), seperti Lapak Asik Online, Lapak Asik Onsite dan Lapak Asik Kolektif.
Lapak Asik Online melalui aplikasi BPJSTKU dan melalui website
https://lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id/. Peserta harus melakukan registrasi dan upload
dokumen yang dibutuhkan. Lalu akan dikonfirmasi menangani tahap berikutnya jika pengajuan
klaim sesuai ketentuan.
"Lapak Asik Online yang paling direkomendasikan untuk dilakukan oleh peserta yang akan
mengajukan klaim JHT, karena peserta dapat melakukan hal tersebut di rumah, sesuai anjuran
pemerintah untuk #stayathome sebagai bentuk minimalisir kontak dengan orang banyak,"
tambahnya. Selanjutnya, Lapak Asik Onsite. Peserta datang ke kantor cabang dengan membawa
dokumen yang dibutuhkan. Selanjutnya proses pengajuan klaim sesuai ketentuan yang berlaku.
Sedangkan, Lapak Asik Kolektif adalah pengajuan klaim melalui pengurus perusahaan yang telah
ditunjuk untuk membantu karyawannya dalam mengajukan klaim JHT bagi karyawan yang
terkena PHK disarankan untuk menggunakan layanan ini melalui koordinasi antara pengurus
perusahaan dan BPJamsotek.
"Selain itu peserta juga dapat mengajukan klaim JHT melalui kanal layanan kerjasama perbankan
atau Service Point Office (SPO)," tutupnya.
121