Page 25 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 FEBRUARI 2021
P. 25
PENGANTAR KERJA BERPERAN TURUNKAN PENGANGGURAN
JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengoptimalkan kinerja petugas
pengantar kerja yang tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini untuk memperluas kesempatan kerja,
mempercepat penyerapan tenaga kerja serta menurunkan angka pengangguran.
"Keberadaan pengantar kerja sangat penting karena dapat membantu, memfasilitasi, dan
melayani masyarakat dalam mencari pekerjaan," kata Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan
Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemnaker, Suhartono, di Jakarta, Minggu (14/2).
Suhartono mengatakan pengantar kerja memfasilitasi pencari kerja di dalam maupun luar negeri.
Pengantar kerja dapat menjadi jembatan penghubung bagi perusahaan yang membutuhkan
pekerja.
"Keterlibatan aktif dari pengantar kerja ini diharapkan berdampak pada pengurangan angka
pengangguran dan memperluas kesempatan kerja," jelasnya.
Sebagai informasi, petugas pengantar kerja merupakan pegawai negeri sipil (PNS) yang memiliki
keterampilan kegiatan antarkerja dan diangkat dalam jabatan fungsional oleh menteri atau
pejabat yang ditunjuk. Peran pengantar kerja adalah memfasilitasi pencari kerja untuk
mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bakat, minat kemampuan, dan pemberi kerja untuk
memperoleh pekerja yang sesuai dengan kebutuhannya.
Optimalkan Teknologi
Lebih jauh Suhartono menjelaskan pengantar kerja pun dituntut untuk melaksanakan tugasnya
dengan memanfaatkan kemajuan teknologi digital. Pengantar kerja harus memaksimalkan
aplikasi berbasis web yang tersedia yakni Sistem Informasi Ketanagakerjaan (Sisnaker) pada
laman kemnaker.go.id.
"Pemanfaatan aplikasi Online secara optimal ini tidak terlepas dari perkembangan zaman yang
serba digital serta kondisi pandemi Covid-19 saat ini " ucapnya.
Suhartono menyebut pegawai fungsional pengantar kerja tercatat sebanyak 430 orang. ruf/N-3
24