Page 108 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 FEBRUARI 2021
P. 108
Judul Bertemu PM Malaysia, Jokowi Bahas Perlindungan Pekerja Migran
Nama Media jawapos.com
Newstrend Perlindungan WNI
Halaman/URL https://www.jawapos.com/nasional/05/02/2021/bertemu-pm-malaysia-
jokowi-bahas-perlindungan-pekerja-migran/
Jurnalis Gunawan Wibisono
Tanggal 2021-02-05 15:14:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Jokowi (Presiden Republik Indonesia) Kita akan terus memperkuat hubungan baik antar
dua negara melalui komunikasi yang kuat pada semua tingkat
positive - Jokowi (Presiden Republik Indonesia) Terkait perlindungan pekerja migran Indonesia,
saya menekankan pentingnya penyelesaian dengan pembuatan kesepekatan. MoU baru ini
mengenai penempatan dan perlindungan pekerja domestik Indonesia di Malaysia
neutral - Jokowi (Presiden Republik Indonesia) Itu untuk mencegah terjadinya para pekerja
menjadi korban perdagangan manusia
neutral - Jokowi (Presiden Republik Indonesia) Indonesia mengharapkan komitmen yang sama
dengan Malaysia mengenai isu sawit ini
neutral - Muhyiddin Yasin (Perdana Menteri Malaysia) Kita berharap perbedaan politik itu dapat
diselesaikan sesuai dengan hukum yang berlaku dan untuk mewujudkan visi komunitas ASEAN
penting bagi kita semua untuk terus menghormati prinsip-prinsip piagam ASEAN, terutama
prinsip rule of law, good governance, demokrasi, hak asasi manusia dan pemerintahan yang
konstitusional
Ringkasan
Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Muhyiddin
Yassin di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (5/2). Kunjungan ini akan semakin
memperkokoh hubungan bilateral antara kedua negara bertetangga yang sangat dekat dan
serumpun. Jokowi juga menambahkan, Indonesia banyak mengirimkan warga negaranya untuk
bekerja di Malaysia. Sehingga perlu perlindungan dengan dibuatnya memorandum of
understanding (MOU) atau kerja sama terkait perlindungan bagi pekerja migran tersebut.
107

