Page 206 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 DESEMBER 2021
P. 206

Judul               PDIP kembali Kritik Anies, Mulai dari UMP hingga 6 Program Tak
                                    Dijalankan
                Nama Media          indozone.id
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.indozone.id/news/x0sndQz/pdip-kembali-kritik-anies-
                                    mulai-dari-ump-hingga-6-program-tak-dijalankan
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2021-12-21 18:08:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Pandapotan Sinaga mengungkapkan akan
              ada revisi ketiga nilai Upah Minimum Provinsi ( UMP ) 2022 yang belum lama ini telah direvisi
              oleh  Gubernur  DKI  Jakarta,  Anies  Baswedan.  Kabar  tersebut  pun  diungkapkan  Pandapotan
              setelah  dirinya  menghubungi  Kepala  Dinas  Ketenagakerjaan,  Transmigrasi,  dan  Energi
              (Disnaker) DKI Jakarta, Andri Yansyah.



              PDIP KEMBALI KRITIK ANIES, MULAI DARI UMP HINGGA 6 PROGRAM TAK
              DIJALANKAN

              INDOZONE.ID  -  Anggota  DPRD  DKI  Jakarta  Fraksi  PDI  Perjuangan,  Pandapotan  Sinaga
              mengungkapkan akan ada revisi ketiga nilai Upah Minimum Provinsi ( UMP ) 2022 yang belum
              lama ini telah direvisi oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

              Kabar  tersebut  pun  diungkapkan  Pandapotan  setelah  dirinya  menghubungi  Kepala  Dinas
              Ketenagakerjaan, Transmigrasi, dan Energi (Disnaker) DKI Jakarta, Andri Yansyah.

              "Saya kemarin itu telepon Dinas Tenaga Kerja, malah akan ada revisi lagi," ucapnya dalam acara
              laporan  akhir  tahun  fraksi  PDI-Perjuangan  di  kawasan  Blok  M,  Jakarta  Selatan,  Selasa
              (21/12/2021).

              Dikarenakan munculnya ketidakjelasan terkait nilai UMP itu, ia menilai, Anies hanya membuat
              gaduh masyarakat. Pasalnya, sejak diumumkannya besaran UMP yang baik 5,1 persen itu muncul
              perdebatan antara pengusaha dan buruh "Jadi tidak ada kepastian hukum. Jadi saya pikir Anies
              ini  mau  menciptakan  kegaduhan  terhadap  rakyatnya.  Kenapa  begitu,  karena  itu  akan
              menciptakan suasana tidak kondusif antara pengusaha dengan buruh," terangnya.

              Menurut Pandapotan, terdapat pengusaha yang mampu untuk mengikuti aturan kenaikan UMP
              sebanyak 5,1 persen itu. Kendati demikian, ada pula pengusaha yang menolak angka kenaikan
              tersebut.

                                                           205
   201   202   203   204   205   206   207   208   209   210   211