Page 55 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 DESEMBER 2021
P. 55
Judul Pemkot Tebing Tinggi umumkan UMK tahun 2022
Nama Media sumut.antaranews.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://sumut.antaranews.com/berita/447717/pemkot-tebing-tinggi-
umumkan-umk-tahun-2022
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-22 05:49:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Berdasarkan SK Gubernur Sumatera Utara No.188.44/776/KPTS/202, Pemerintah Kota Tebing
Tinggi melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerperin) menetapkan UMK (Upah
Minimum Kota) Tebing Tinggi tahun 2022 sebesar Rp 2.565.424,01.
PEMKOT TEBING TINGGI UMUMKAN UMK TAHUN 2022
Berdasarkan SK Gubernur Sumatera Utara No.188.44/776/KPTS/202, Pemerintah Kota Tebing
Tinggi melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerperin) menetapkan UMK (Upah
Minimum Kota) Tebing Tinggi tahun 2022 sebesar Rp 2.565.424,01.
Hal ini disampaikan Kadisnakerperin Iboy Hutapea saat press release UMK Tebing Tinggi
bersama Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia), SBSI (Serikat Buruh Sejahtera Indonesia), SPSI
(Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Selasa sore (21/12) di Gedung UPTD BLK Kompleks Dinas
Sosial, Jl. Gunung Leuser.
Keputusan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2022 dan pada saat Keputusan
Gubernur ini mulai berlaku SK yang lama tidak berlaku lagi.
Wali Kota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan dalam pengumuman tersebut menyampaikan
dalam hal menentukan kenaikan UMK turut mempertimbangkan ekonomi Kota Tebing Tinggi
yang masih terkontraksi dalam posisi minus 5 (lima).
Semua ingin kenaikan maksimal, tapi harus diketahui, ekonomi kita masih terkontraksi (aktivitas
ekonomi agregrat menurun), minus 5. Kontraksi inilah yang membuat kita harus waspada,ucap
Wali Kota.
Wali Kota berharap agar pekerja dan pengusaha bersatu untuk memajukan industri eksport serta
penerapan Prokes COVID-19 dijaga dengan baik.
Menyiapkan adanya perlindungan untuk pekerja terhadap keselamatan kerja dan
kesehatannya,dan pengusaha untuk mendata pekerjanya..
54