Page 314 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 OKTOBER 2020
P. 314

MENKOMINFO BANTAH UCAPAN DIREKTUR YLBHI, JOHNNY: YA ITU HOAKS,
              KENAPA DIBANTAH LAGI
              Perdebatan antara Menteri Komunikasi dan Informasi  (Menkominfo) Johnny G. Plate dengan
              Direktur YLBHI Asfinawati terjadi sengit terkait permasalahan Undang-Undang Cipta Kerja (UU
              Cipta Kerja).

              Sebelumnya, Asfin diminta mengemukakan pendapatnya tentang disinformasi yang terjadi dalam
              UU Cipta Kerja yang dinilai bermasalah dan menyebabkan beberapa elemen dari masyarakat
              menolak keberadaan UU ini.

              Asfin  pun  memberikan  catatan  kelemahan  dari  UU  Cipta  Kerja  lengkap  dengan  pasal  per
              pasalnya.

              "Contohnya  PKWT,  di  aturan  sebelumnya  ada  perlindungan  maksimal  3  tahun.  Walaupun
              praktiknya banyak perusahaan yang mengakali hingga akhirnya menjadi 6 tahun," ungkap Aswin.

              Hal tersebut membuat masyarakat khawatir, karena dalam Omnibus Law UU Cipta Kerja sama
              sekali tidak disebutkan batas waktu. Wajar jika ada buruh yang kemudian melihat akan ada
              kontrak bertahun-tahun, bahkan seumur hidup.

              Jika disinformasi ini yang terjadi, bisa jadi pemerintah melakukan hoaks.

              Sebagaimana diberitakan Jurnalgaya.com dalam artikel, " Geram, Menkominfo Johnny G Plate
              Teriak di Mata Najwa: Kalau Pemerintah Bilang Itu Hoax, ya Hoax! ", Aswin kemudian meminta
              pemerintah untuk tidak hanya melihat dari satu pasal. Tapi lihatlah secara detail.

              "Misal, outsourcing dihapus. TIdak ada lagi penunjang dan lain-lain. Hal itu katanya akan diatur
              dalam Peraturan Pemerintah (PP). Ya kita ga tahu seperti apa karena belum ada PP nya. Mau
              ditafsirkan seperti apa," tutur dia.

              Mendengar ucapan tersebut, Menkominfo Johnny Gerard Plate tidak terima. Ia melihat acara
              Mata Najwa hanya membahas masalah teknis. Sedangkan yang ingin ia bahas lebih ke masalah
              substansial. Jika ingin membahas teknis silahkan hubungan kementerian terkait.

              Perdebatan  pun  berlangsung  sengit.  Menkominfo  yang  terlihat  geram  dengan  berteriak
              kemudian berkata.
              "Kalau  pemerintah  sudah  bilang  hoaks,  ya  itu  hoaks,  kenapa  dibantah  lagi,"  tutur  dia,
              sebagaimana dikutip dari acara Mata Najwa yang bertajuk ' Cipta Kerja: Mana Fakta Mana Dusta
              '.

              Menanggapi itu, Asfin mengungkapkan, ciri-ciri orang yang melakukan disinformasi adalah orang
              itu  tidak  berani  masuk  ke  detail,  mungkin  karena  belum  membaca.  Lalu  mengancam.  "Pak
              Johnny Plate sudah membaca belum, ada kemungkinan royalti 0 persen untuk perusahaan batu
              bara," ucap dia.
              Dikutip dari Instagram Mata Najwa, tema ini sengaja diambil karena polemik UU Cipta Kerja ini
              terus bergulir. Unjuk rasa yang terjadi di sejumlah daerah menentang UU sapu jagat ini disebut
              akibat adanya disinformasi mengenai substansi UU Cipta Kerja, hingga tudingan adanya aktor
              yang memancing di air keruh.
              Sementara dalam prosesnya, publik dibuat bingung dengan beredarnya sejumlah versi naskah
              UU  Cipta  Kerja  yang  berubah-ubah,  ada  yang  905  halaman,  1.035  halaman,  dan  812
              halaman.***.


                                                           313
   309   310   311   312   313   314   315   316   317   318   319