Page 33 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 DESEMBER 2020
P. 33

Judul               Wacana PSBB Yogyakarta Picu Kekhawatiran Buruh
                Nama Media          rri.co.id
                Newstrend           Pembatasan Sosial Berskala Besar
                Halaman/URL         https://rri.co.id/semarang/jateng-diy/daerah/952714/wacana-psbb-
                                    yogyakarta-picu-kekhawatiran-buruh
                Jurnalis            Wahyu Suryo
                Tanggal             2020-12-29 04:00:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 10.000.000
                News Value          Rp 30.000.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative  -  Irsad  Ade  Irawan  (Ketua  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Seluruh  Indonesia  (KSPSI)
              Yogyakarta) Seperti putus kontrak kerja, dirumahkannya buruh tanpa upah dan pemotongan
              terhadap upah buruh

              neutral  -  Irsad  Ade  Irawan  (Ketua  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Seluruh  Indonesia  (KSPSI)
              Yogyakarta) Besarannya senilai Upah Minimum Provinsi (UMP) DIY Rp 1.765.000,00

              negative - Baskoro Aji (Sekda DIY) Namun sampai saat ini memang belum ada pembahasan



              Ringkasan

              Kelompok buruh di Yogyakarta merasa khawatir, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar
              (PSBB) memicu persoalan baru. Kekhawatiran itu merespon wacana pemberlakuan PSBB, di saat
              kasus positif korona di Yogyakarta mencapai di atas 11 ribu kasus per 27 Desember lalu. Ketua
              Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Yogyakarta, Irsad Ade Irawan berharap,
              penerapan PSBB harus melalui kajian, terhadap manfaat dan efek negatifnya.



              WACANA PSBB YOGYAKARTA PICU KEKHAWATIRAN BURUH

              Kelompok buruh di Yogyakarta merasa khawatir, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar
              (PSBB) memicu persoalan baru. Kekhawatiran itu merespon wacana pemberlakuan PSBB, di saat
              kasus positif korona di Yogyakarta mencapai di atas 11 ribu kasus per 27 Desember lalu.

              Ketua  Konfederasi  Serikat  Pekerja  Seluruh  Indonesia  (KSPSI)  Yogyakarta,  Irsad  Ade  Irawan
              berharap, penerapan PSBB harus melalui kajian, terhadap manfaat dan efek negatifnya. Misalnya
              tentang  proses  birokrasi,  komunikasi  publik,  pengawasan  dan  penegakan  PSBB,  dampak
              pemberlakuannya, dan solusi bagi buruh.

              Jangan sampai, hal tersebut justru akan merugikan para buruh, terkait potensi munculnya PHK
              massal dan masalah lainnya.
                                                           32
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38