Page 294 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JULI 2021
P. 294

Potensi  PHK  pada  jenis-jenis  pekerjaan  itu  kemungkinan-akan.  terjadi  apabila  pemerintah
              memperpanjang kebijakan PPKM.
              Yusuf mengingatkan, ketika PPKM selesai ada periode transisi sebelum aktivitas 'perekonomian'
              kembali bergeliat. Periode transisi itu umumnya berlangsung,selama satu hingga dua bulan.

              Dalam masa tunggu itu, aktivitas perekonomian belum akan. pulih Seperti sebelum penerapan
              PPKM Darurat.

              "Sementara. pelaku usaha harus menanggung ongkos produksi, pendapatan belum akan pulih
              karena permintaan barang dan jasa dari masyarakat belum terjadi. Dalam periode inilah potensi
              efisiensi berpotensi dilakukan salah-satunya dengan cara PHK," ujar Yusuf.

              Guna menekan laju PHK, lanjut dia, pemerintah dan pelaku usaha: maupun industri perlu burden
              sharing beban yang ditanggung, semisal beban ongkos listrik atau air.
              Ongkos lain yang bisa berbagi beban yaitu Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Selama periode
              waktu PPKM dan setelahnya satu atau dua bulan dengan memberikan subsidi 'listrik atau insentif
              PBB.

              "Tentu cara di atas, perlu diawali dengan memastikan penanganan di sisi kesehatannya sudah
              optimal dengan cara mempercepat vaksinasi, perbanyak tes, hingga law and enforcement yang
              lebih tegas pada penerapan 5M," ujar Yusuf.

              Harapkan Stimulus Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Sarman
              Simanjorang menilai, perpanjangan PPKM Darurat bagi para pelaku usaha " menengah besar
              kemungkinan  masih  mampu  untuk  bertahan.  Namun,  bagi  pelaku  usaha  Kecil  mikro  tentu
              teramat berat.

              Untuk itu, ia sangat berharap agar stimulus yang disiapkan Pemerintah terhadap masyarakat
              yang terdampak langsung PPKM darurat berupa bantuan langsung tunai dapat disalurkan agar
              para pelaku UKM dapat bertahan.

              "Karena kondisi pelaku UKM sudah teramat berat, karena biasanya mereka jualan hari ini untuk
              biaya hidup besok," katanya melalui keterangan singkat kepada Harian Terbit di Jakarta, Selasa
              (20/7/2021).

              Namun, kata Sarman, sekalipun sangat berdampak terhadap dunia usaha, namum PPKM darurat
              ini menjadi pilihan satusatunya untuk mengendalikan penyebaran covid 19.

              @ Sammy/Alee























                                                           293
   289   290   291   292   293   294   295   296   297   298   299