Page 337 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JULI 2021
P. 337
Judul Kemnaker terus matangkan kebijakan program BSU 2021
Nama Media jatim.antaranews.com
Newstrend BLT BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://jatim.antaranews.com/berita/506118/kemnaker-terus-
matangkan-kebijakan-program-bsu-2021
Jurnalis Slamet Hadi Purnomo
Tanggal 2021-07-23 12:36:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan hingga saat ini pihaknya masih terus
mematangkan kebijakan penyaluran bantuan pemerintah berupa Bantuan Subsidi Upah (BSU)
bagi pekerja/buruh pada 2021. Kebijakan itu sebagai upaya membantu mengatasi dampak sektor
ketenagakerjaan akibat pandemi COVID-19, khususnya pada masa Pemberlakuan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
KEMNAKER TERUS MATANGKAN KEBIJAKAN PROGRAM BSU 2021
Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan hingga saat ini pihaknya masih
terus mematangkan kebijakan penyaluran bantuan pemerintah berupa Bantuan Subsidi Upah
(BSU) bagi pekerja/buruh pada 2021.
Kebijakan itu sebagai upaya membantu mengatasi dampak sektor ketenagakerjaan akibat
pandemi COVID-19, khususnya pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM) Darurat.
"Melalui kebijakan penyaluran BSU 2021 yang diluncurkan ke publik pada Rabu (21/7) malam,
diharapkan dapat mencegah terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan membantu
pekerja/buruh yang dirumahkan atau berkurang gajinya karena pembatasan jam kerja. Upaya
ini tidak lain agar tingkat pengangguran dan kemiskinan akibat pandemi dapat kita tekan," ujar
Menaker Ida Fauziyah dalam keterangan tertulisnya diterima di Jakarta, Jumat.
Sebagai salah satu pelaksana program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Kemnaker, katanya,
sejak 2020 telah menggulirkan empat program PEN dan menyentuh langsung sektor
ketenagakerjaan di Indonesia.
Pertama, program BSU yang telah diberikan kepada 12,2 juta orang. Kedua, program kartu pra
kerja yang menyasar pada 5,5 juta orang. Ketiga, program bantuan produktif usaha mikro yang
mencapai 12 juta orang. Keempat, berbagai program padat karya di kementerian/lembaga yang
menyasar 2,6 juta orang.
336