Page 39 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2020
P. 39
Judul Presiden: Harus Bersinergi Jadikan PMI Bersaing di Tingkat Global
Nama Media Suara Pembaruan
Newstrend Perlindungan PMI
Halaman/URL Pg7
Jurnalis E-8
Tanggal 2020-11-30 04:01:00
Ukuran 69x280mmk
Warna Warna
AD Value Rp 47.817.000
News Value Rp 143.451.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ayub Basalamah (Apjati) Mari sama-sama mendorong dan menjadikan Apjati yang lebih
besar lagi, dan saya tidak bisa sendiri tanpa bantuan teman-teman sekalian
neutral - Ayub Basalamah (Apjati) Terima kasih kepada semua dan kami butuh masukan untuk
sama-sama membesarkan Apjati ke depan,
Ringkasan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak harus terlibat secara sinergis untuk
membuat pekerja migran Indonesia (PMI) mampu bersaing di pasar global. Selain itu. Presiden
meminta agar semua pihak melindungi hak-hak PMI, menyejahterakan PMI dan keluarganya,
dan menjadikan PMI menjadi duta bangsa Indonesia di masyarakat internasional.
Penegasan itu disampaikan Jokowi dalam sambutan secara virtual dalam acara Musyawarah
Nasional (Munas) Asosiasi Pengusaha Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati) tahun 2020 di Hotel
Grand Mercure, Bandung. Sabtu (28/11) sebagaimana dalam siaran persnya. Munas berlangsung
pada 26 November hingga 28 November 2020.
PRESIDEN: HARUS BERSINERGI JADIKAN PMI BERSAING DI TINGKAT GLOBAL
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak harus terlibat secara sinergis untuk
membuat pekerja migran Indonesia (PMI) mampu bersaing di pasar global. Selain itu. Presiden
meminta agar semua pihak melindungi hak-hak PMI, menyejahterakan PMI dan keluarganya,
dan menjadikan PMI menjadi duta bangsa Indonesia di masyarakat internasional.
Penegasan itu disampaikan Jokowi dalam sambutan secara virtual dalam acara Musyawarah
Nasional (Munas) Asosiasi Pengusaha Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati) tahun 2020 di Hotel
Grand Mercure, Bandung. vSabtu (28/11) sebagaimana dalam siaran persnya. Munas
berlangsung pada 26 November hingga 28 November 2020.
38