Page 34 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2020
P. 34
Judul UU Cipta Kerja Akomodir Upaya Perlindungan Pekerja
Nama Media Koran Jakarta
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg2
Jurnalis N-3
Tanggal 2020-11-30 04:43:00
Ukuran 81x236mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 19.440.000
News Value Rp 58.320.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menaker) UU Cipta Kerja merupakan bagian dari ikhtiar yang diambil
pemerintah guna mewujudkan. visi Indonesia menjadi negara yang berdaulat, maju, adil, dan
makmui;
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Tantangan tersebut mempengaruhi peta kebutuhan tenaga
kerja dan perubahan pola hubungan kerja yang semakin dinamis
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menyatakan Undang-undang (UU) nomor 11
tahun 2020 tentang Cipta Kerja bukan hanya untuk menciptakan kesempatan kerja. UU ini juga
mengakomodasi kelangsungan bekerja, peningkatan perlindungan dan kesejahteraan pekerja
atau buruh, serta kelangsungan usaha yang berkesinambungan.
Menaker menyampaikan pemerintah melihat sejumlah tantangan dan peluang ketenagakerjaan
yang ada saat ini. Hal tersebut, antara lain pertumbuhan ekonomi yang masih rendah, angka
pengangguran yang masih tinggi, perlunya pembangunan SDM yang berkualitas, dan
perkembangan ekonomi digital dan tren teknologi yang mengubah lanskap bisnis ke depan.
UU CIPTA KERJA AKOMODIR UPAYA PERLINDUNGAN PEKERJA
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menyatakan Undang-undang (UU) nomor 11
tahun 2020 tentang Cipta Kerja bukan hanya untuk menciptakan kesempatan kerja. UU ini juga
mengakomodasi kelangsungan bekerja, peningkatan perlindungan dan kesejahteraan pekerja
atau buruh, serta kelangsungan usaha yang berkesinambungan. "UU Cipta Kerja merupakan
bagian dari ikhtiar yang diambil pemerintah guna mewujudkan visi Indonesia menjadi negara
yang berdaulat, maju, adil, dan makmui;" ujar Menaker, di Jakarta, Minggu (29/11).
Menaker menyampaikan pemerintah melihat sejumlah tantangan dan peluang ketenagakerjaan
yang ada saat ini. Hal tersebut, antara lain pertumbuhan ekonomi yang masih rendah, angka
33