Page 245 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 NOVEMBER 2021
P. 245
Sosialisasi ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman stakeholders terkait MLT dalam
program JHT.
Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial (PHI) dan Jaminan Sosial (Jamsos), Kemenaker, Indah
Anggoro Putri, mengatakan, selain dapat memberikan kemudahan bagi pekerja/buruh yang telah
menjadi peserta program JHT untuk memiliki rumah sendiri, pemberlakukan Permenaker Nomor
17 Tahun 2021 ini, pada akhirnya juga dapat meningkatkan produktivitas dalam bekerja.
"Melalui program MLT ini, tanpa adanya risiko dalam hubungan kerja dan tanpa penambahan
iuran, peserta dapat menikmati manfaat tambahan berupa kemudahan kepemilikan rumah. Bagi
pemberi kerja dapat menjalankan usahanya dengan tenang dan nyaman," kata Indah saat
memberikan arahan sekaligus membuka Sosialiasi Permenaker Nomor 17 Tahun 2021 di kota
Serang, Banten, Jumat (29/10/2021).
Kegiatan Sosialisasi Permenaker Nomor 17 Tahun 2021, diikuti oleh 70 orang peserta (daring
dan luring) yang terdiri dari Mediator Hubungan Industrial, perwakilan pekerja/buruh dan
manajemen perusahaan, serta perwakilan Bank Himpunan Bank Negara (Himbara) dan Asosiasi
Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) di Provinsi Banten. Indah Anggoro Putri menjelaskan,
MLT program JHT telah diberlakukan sejak tahun 2016 dengan diundangkannya Permenaker
Nomor 35 Tahun 2016. Namun dalam pelaksanaannya, penyaluran/realisasi penyediaan
perumahan pekerja melalui MLT, hingga saat ini masih sangat rendah.
Hal ini kata Indah Anggoro Putri, disebabkan kurangnya minat perbankan dalam menyalurkan
MLT karena selisih margin bank yang sangat rendah sehingga bank lebih tertarik untuk
menyalurkan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang menyasar kepada
pekerja/buruh dengan penghasilan rendah (MBR).
"Penyebab lainnya yakni, belum adanya pengaturan dasar perhitungan suku bunga deposito
penempatan (funding), persyaratan bagi pekerja yang akan mengambil MLT banyak tidak
memenuhi persyaratan sebagai debitur bank, serta kurangnya sosialisasi, " kata Indah.
Karenanya, lanjut Indah, kegiatan Sosialisasi Permenaker Nomor 17 Tahun 2021 ini bertujuan
menyebarluaskan informasi dan pemahaman mengenai MLT dalam program JHT yang
memberikan manfaat berupa pinjaman uang muka perumahan (PUMP), kredit perumahan rakyat
(KPR), dan pinjaman renovasi rumah (PRP) kepada peserta program JHT. Indah kembali
mengingatkan MLT program JHT ini harus bisa memberikan manfaat yang besar bagi peserta
dan pemberi kerja, dalam memenuhi kebutuhan akan kepemilikan rumah sendiri.
"Menaker Ida Fauziyah juga telah mengingatkan, MLT program JHT ini harus bisa memberikan
manfaat yang besar bagi peserta dan pemberi kerja, dalam memenuhi kebutuhan akan
kepemilikan rumah sendiri," katanya.
244