Page 224 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JULI 2020
P. 224
Judul Tolak RUU Cipta Kerja, Buruh Demo di Depan Gedung DPR
Nama Media tribunnews.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.tribunnews.com/nasional/2020/07/29/tolak-ruu-cipta-
kerja-buruh-demo-di-depan-gedung-dpr
Jurnalis Seno Tri Sulistiyono
Tanggal 2020-07-29 12:17:39
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dijadwalkan akan menggelar aksi unjuk rasa
penolakan terhadap pembahasan omnibus law RUU Cipta Kerja di sekitaran Kompleks Parlemen,
Senayan, Rabu (29/7) siang ini. Presiden KSPI Said Iqbal menyesalkan, sikap DPR RI melalui
Panja (Panitia Kerja) yang terus membahas RUU Cipta Kerja meskipun DPR sedang reses.
TOLAK RUU CIPTA KERJA, BURUH DEMO DI DEPAN GEDUNG DPR
JAKARTA - Buruh dari berbagai daerah yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja
Indonesia (KSPI) melakukan aksi demonstrasi menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja.
Aksi tersebut dilakukan buruh di depan gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu
(29/7/2020).
Pantauan di lokasi, massa aksi membentangkan spanduk yang bertuliskan "Tolak Omnibus Law
dan Stop PHK Massal" di pagar gedung DPR.
Beberapa di antara mereka ada yang mengenakan masker dan tidak.
"Kami menolak Omnibus Law semua klaster karena menyusahkan rakyat," ucap orator di atas
mobil komando.
Sebelumnya, Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan, ada hal lain yang mendesak untuk dilakukan
ketimbang membahas Omnibus Law, salah satunya menyusun strategi untuk mencegah darurat
PHK.
"Selain terdapat banyak persoalan yang kemudian ditolak oleh berbagai elemen masyarakat
karena mendegradasi tingkat kesejahteraan, omnibus law didesain sebelum pandemi. Dengan
demikian, omnibus law bukan solusi untuk mengatasi pendemi," kata Said.
Menurutnya, khusus untuk anggota KSPI di sektor tekstil dan garmen selama pandemi isudah
96 ribu orang di rumahkan dan sebagian besar tidak mendapatkan upah penuh.
223