Page 239 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JULI 2020
P. 239

"Sebaiknya pemerintah dan DPR RI fokus untuk menyelamatkan ekonomi dengan mencegah
              darurat PHK (pemutusan hubungan kerja) yang saat ini sudah terlihat di depan mata," kata
              Presiden KSPI Said Iqbal melalui keterangan tertulisnya, Rabu (29/7/2020).

              Said mengatakan, ada yang lebih penting untuk dibahas oleh DPR terutama pada masa reses di
              tengah pandemi Covid-19 dibandingkan membahas  RUU Cipta Kerja  , yakni membahas strategi
              pencegahan PHK bagi para pekerja yang terdampak pandemi.

              Menurut  Said,  khusus  anggota  KSPI  di  sektor  tekstil  dan  garmen,  sudah  96.000  orang
              dirumahkan. Bahkan, sebagian besar tidak mendapatkan upah penuh.

              Sementara  itu,    buruh    yang  di  PHK  sudah  mencapai  100.000  orang  yang  tersebar  di  57
              perusahaan.

              Ada juga yang masih dalam proses PHK dan saat ini sedang dalam perudingan dengan serikat
              pekerja terjadi di 15 perusahaan.
              Sebagian besar buruh juga menolak RUU Cipta Kerja. Hal ini, kata Said, bisa dilihat dari aksi-
              aksi di tingkat nasional maupun di daerah.

              "Jadi kalau Menaker mengatakan 'sebagian besar serikat buruh bersama kami', itu hanya eliet
              di beberapa serikat pekerja saja," ujar dia.

              "Bisa  dibuktikan,  di  tingkat  bawah,  sebagian  besar  serikat  buruh  yang  elitenya  disebut
              memberikan dukungan tadi sesungguhnya menolak  omnibus law  ," kata dia lagi..















































                                                           238
   234   235   236   237   238   239   240   241   242   243   244