Page 73 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 MARET 2021
P. 73
Judul PP Turunan UU Cipta Kerja Ditolak Buruh, KSPI Ungkap Alasannya
Nama Media pikiran-rakyat.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-011515536/pp-turunan-
uu-cipta-kerja-ditolak-buruh-kspi-ungkap-alasannya
Jurnalis Billy Mulya Putra
Tanggal 2021-03-01 16:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Said Iqbal (ketua KSPI) UMK di PP 36 ditegaskan mengikuti aturan UMP, kalau UMP
yang berlaku itu memiskinkan buruh secara struktural dan kembali pada upah murah
neutral - Said Iqbal (ketua KSPI) Di PP 35 dan UU Cipta Kerja, kegiatan pokok dan penunjang
boleh menggunakan outsourcing, ini perbudakan zaman modern. Sudah kan upahnya murah,
kontraknya berulang-ulang dan disuruh lewat outsourcing, itu kan kerja rodi, itu yang disebut
perbudakan modern
Ringkasan
Sebelumnya, UU tersebut sempat mendapatkan penolakan dari kaum buruh dan mahasiswa
lantaran dinlai lebih mementingkan kalangan pengusaha. Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara
resmi menerbitkan 51 aturan turunan UU Ciptaker yang terdiri dari 47 Peraturan Pemerintah dan
4 Peraturan Presiden ( PP ).
PP TURUNAN UU CIPTA KERJA DITOLAK BURUH, KSPI UNGKAP ALASANNYA
Undang-undang ( UU ) Cipta Kerja yang diresmikan oleh dan Pemerintah kini memasuki babak
baru.
Sebelumnya, UU tersebut sempat mendapatkan penolakan dari kaum buruh dan mahasiswa
lantaran dinlai lebih mementingkan kalangan pengusaha.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi menerbitkan 51 aturan turunan UU Ciptaker yang
terdiri dari 47 Peraturan Pemerintah dan 4 Peraturan Presiden ( PP ).
Dalam PP tersebut didalamnya berisi pekerja dengan status PKWT dapat dikontrak hingga 5
tahun ke depan.
Namun, PP tersebut nyatanya ditolak oleh buruh.
72