Page 165 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 APRIL 2021
P. 165
Judul Pengusaha Teriak soal THR Wajib: Sudah Megap-megap,
Ditenggelamkan!
Nama Media kumparan.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://kumparan.com/kumparanbisnis/pengusaha-teriak-soal-thr-
wajib-sudah-megap-megap-ditenggelamkan-1vbONyTtK1x
Jurnalis kumparan
Tanggal 2021-04-22 14:54:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Sarman Simanjorang (Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia
(HIPPI)) Jadi kalau misalnya pemerintah akan memberikan sanksi kepada pengusaha yang tidak
bayar THR, itu namanya pengusaha kita ini sudah jatuh tertimpa tangga. Sudah megap-megap
ditenggelamkan, kalau diwajibkan bayar THR
negative - Sarman Simanjorang (Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia
(HIPPI)) Ada juga ketiga sektor yang memang sama sekali tidak mampu, katakanlah pariwisata,
hotel restoran, kafe, transportasi, mal. Contoh hiburan malam sudah setahun enggak buka di
Jakarta, disuruh bayar THR dari mana coba? Sudah setahun tutup disuruh bayar THR
Ringkasan
Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan mewajibkan para pengusaha untuk
membayarkan tunjangan keagamaan atau THR pekerja di momentum Lebaran 2021.
Kebijakan ini berbeda dengan tahun lalu, di mana boleh dibayarkan dengan cara dicicil.
Keringanan itu diambil lantaran baru merebaknya pandemi COVID-19.
PENGUSAHA TERIAK SOAL THR WAJIB: SUDAH MEGAP-MEGAP, DITENGGELAMKAN!
Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan mewajibkan para pengusaha untuk
membayarkan tunjangan keagamaan atau THR pekerja di momentum Lebaran 2021.
Kebijakan ini berbeda dengan tahun lalu, di mana boleh dibayarkan dengan cara dicicil.
Keringanan itu diambil lantaran baru merebaknya pandemi COVID-19.
Sementara tahun ini, THR dipastikan tidak boleh dicicil dan mesti dibayar paling lambat H-7
Lebaran. Bahkan akan ada sanksi buat pengusaha yang tidak membayarkan.
164