Page 196 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 APRIL 2021
P. 196
Sejauh ini kata Aini, pihaknya belum menerima aduan dari karyawan yang tidak mendapatkan
THR 2021 .
"Jadi belum ada laporan (aduan) karyawan tidak diberikan THR oleh perusahaan," kata Aini
kepada TribunLutim.com, Kamis (22/4/2021).
Posko aduan ini mengacu pada Permenaker nomor 6 tahun 2016, peraturan pemerintah nomor
36 tahun 2021 tentang pengupahan.
Serta surat edaran menteri ketenagakerjaan nomor M/6/HK.04/IV/2021 tentang pelaksanaan
pemberian tunjangan hari raya keagamaan tahun 2021 bagi pekerja/buruh di perusahaan.
Karyawan yang ingin melaporkan aduannya bisa via e-mail disnakerlutim.hiptk@gmail.com.
Atau via telepon atau WhatsApp nomor 085 299 280 798 (A Abd Rasyid) dan 081 342 252 217
(Nely Haryati Batara).
THR keagamaan bagi pekerja maupun buruh merupakan upaya memenuhi kebutuhan pekerja
/buruh dan keluarganya dalam merayakan hari raya keagamaan.
Apa sanksi bagi perusahaan di Luwu Timur yang tidak memberikan THR keagamaan bagi pekerja
atau buruh? Aini mengatakan ada surat edaran (SE) Bupati Luwu Timur yang akan mengatur
mekanisme sanksi tersebut.
"Ada SE bupati, juga sementara proses tandatangan beliau," kata Aini.
Untuk lebih mengintensifkan masuknya aduan dari karyawan yang tidak memperoleh THR dari
perusahaannya.
Dinas tenaga kerja akan menyebar baliho pos pengaduan ini di kantor dan perusahaan-
perusahaan.
"Baliho depan kantor dan disebar ke perusahaan juga info ini," ujar Aini. (*).
195