Page 240 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020
P. 240

Judul               Dampak RUU Cipta Kerja terhadap pasar saham
                Nama Media          kontan.co.id
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://investasi.kontan.co.id/news/dampak-ruu-cipta-kerja-terhadap-
                                    pasar-saham
                Jurnalis            Akhmad Suryahadi
                Tanggal             2020-10-04 21:03:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              positive - Okie Ardiastama (None) Kami cukup menyoroti RUU tersebut yang berpeluang untuk
              mendatangkan investasi bukan prioritas. Namun bagaimanapun juga, kepastian serta kejelasan
              hukum perlu diperjelas agar semua pihak mendapatkan manfaat dari kebijakan tersebut

              negative - David Sutyanto (Head of Research Ekuator Swarna Sekuritas) Adanya kontroversi dan
              masih  belum  setujunya  seluruh  stakeholder  terhadap  RUU  ini  menjadi  indikasi  sebaiknya
              dilakukan penelaahan lebih lanjut


              Ringkasan

              Pemerintah  bersama  dengan  Badan  Legislasi  Dewan  Perwakilan  Rakyar  (DPR)  RI  telah
              menyepakati  substansi  Rancangan  Undang-Undang  Cipta  Kerja  (RUU  CK)  lewat  Rapat  Kerja
              Badan Legislasi DPR RI dengan Pemerintah, Sabtu (3/10).



              DAMPAK RUU CIPTA KERJA TERHADAP PASAR SAHAM
              JAKARTA  . Pemerintah bersama dengan Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyar (DPR) RI
              telah menyepakati substansi Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (RUU CK) lewat Rapat Kerja
              Badan Legislasi DPR RI dengan Pemerintah, Sabtu (3/10).

              Meski demikian, RUU ini ditentang oleh banyak pihak, salah satunya adalah Konfederasi Serikat
              Pekerja Indonesia (KSPI). Bahkan, KSPI mengklaim sebanyak dua juta buruh sudah terkonfirmasi
              akan  melakukan  mogok  kerja  nasional  yang  berlokasi  di  lingkungan  perusahaan  masing-
              masing.Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama menilai, rencana aksi mogok kerja
              ini  tentu  menjadi  perhatian  bagi  pelaku  usaha,  terlebih  jika  aksi  mogok  kerja  tersebut
              berlangsung cukup lama.

              Okie  menilai,  butuh  kejelasan  lebih  lanjut  mengenai  RUU  ini.  Sebab,  kejelasan  terkait  RUU
              tersebut  tentunya  dapat  memberikan  penilaian  bagi  pelaku  pasar  yang  pada  akhirnya  akan
              berdampak pada iklim investasi."Kami cukup menyoroti RUU tersebut yang berpeluang untuk
                                                           239
   235   236   237   238   239   240   241   242   243   244   245