Page 540 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020
P. 540

BANTUAN UPAH DAN DATA YANG TERSISA ITU

              Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) menyerahkan data nomor rekening pekerja
              calon  penerima  bantuan  subsidi  upah  (BSU)  untuk  gelombang  terakhir  kepada  Kementerian
              Ketenagakerjaan (Kemnaker) pada Rabu (30/9).

              Hal ini merupakan komitmen bersama antara Kemnaker dengan BPJAMSOSTEK untuk secara
              bertahap menyerahkan data nomor rekening pekerja yang terbagi dalam lima gelombang.

              Penyerahan  data  dimulai  pada  akhir  Agustus  2020,  dengan  jumlah  data  yang  diserahkan
              sebanyak 2,5 juta data nomor rekening pekerja yang disampaikan secara simbolis oleh Presiden
              Joko Widodo di Istana Negara.

              Kemudian,  dilanjutkan  pada  gelombang  kedua  BPJAMSOSTEK  menyerahkan  tiga  juta  data
              peserta yang dilaksanakan awal September.
              Penyerahan data gelombang ketiga diberikan satu pekan setelahnya dengan jumlah 3,5 juta data
              pekerja,  kemudian  sepekan  setelahnya  pada  gelombang  keempat,  sebanyak  2,8  juta  data
              diserahkan kepada Kemnaker.

              Untuk gelombang kelima diserahkan kepada Kemnaker pada 29 September 2020 dan sehari
              berselang atau 30 September 2020 diserahkan data nomor rekening peserta gelombang kelima
              susulan.

              Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto mengatakan sebelumnya telah disampaikan total
              11,8 juta data pekerja peserta jaminan sosial tenaga kerja yang terbagi dalam empat gelombang.

              "Pada gelombang kelima ini, kami serahkan sisa data peserta yang telah tervalidasi sebanyak
              578.230 dan ditambah data susulan sebanyak 40.358 data nomor rekening peserta," ucap dia.

              Validasi  berlapis    Penyerahan  secara  berkala  ini  dilakukan  untuk  mempermudah  proses
              rekonsiliasi,  monitoring,  dan  mempertimbangkan  prinsip  kehati-hatian  dalam  pelaksanaan
              program BSU.

              "Jadi total data peserta yang lolos validasi dan sesuai dengan kriteria permenaker diserahkan
              berjumlah 12.418.588 data pekerja," ujar Agus.

              Setiap  data  nomor  rekening  yang  diserahkan  telah  melalui  validasi  berlapis  agar  sasaran
              penerima  BSU  ini  tepat  sasaran.  Tahapan  berlapis  yang  dimaksud  adalah  proses  validasi
              perbankan, yaitu keaktifan nomor rekening pekerja.

              Kemudian,  validasi  kesesuaian  data  dengan  kriteria  dari  Kemnaker  yang  dilanjutkan  dengan
              proses validasi ketunggalan data di BPJAMSOSTEK.

              "Penyerahan data gelombang kelima ini merupakan hasil tindak lanjut dari data pekerja yang
              tidak lolos validasi perbankan untuk kemudian datanya diperbaharui dan disampaikan kembali
              kepada BPJAMSOSTEK," ujarnya.

              Berbagai  upaya  dilakukan  BPJAMSOSTEK  dalam  merangkul  perusahaan  dan  pekerja  dalam
              melakukan  penginian  data,  seperti  melakukan  sosialisasi  ataupun  pendekatan  langsung  ke
              perusahaan,  hingga  pemberitahuan  secara  personal  melalui  layanan  SMS  (short  message
              service/layanan pesan singkat) langsung ke telepon seluler peserta.

              Melalui  pendekatan  personal  via  SMS  yang  berisi  tautan  unik,  memungkinkan  peserta  untuk
              langsung melakukan penginian data.




                                                           539
   535   536   537   538   539   540   541   542   543   544   545