Page 66 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020
P. 66

Judul               Kritik RUU Cilaka, Buruh di Riau Gelar Mogok Masal
                Nama Media          suara.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://riau.suara.com/read/2020/10/05/055653/kritik-ruu-cilaka-
                                    buruh-di-riau-gelar-mogok-masal
                Jurnalis            Yovanda Noni
                Tanggal             2020-10-05 05:56:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Aliansi Buruh Riau Bersatu (BRB) akan menggelar aksi mogok nasional. Aksi tersebut sebagai
              respon  atas  regulasi  RUU  Cipta  Lapangan  Kerja  (Cilaka),  yang  banyak  dapat  kritikan  dari
              organisasi buruh.



              KRITIK RUU CILAKA, BURUH DI RIAU GELAR MOGOK MASAL

              Aliansi Buruh Riau Bersatu (BRB) akan menggelar aksi mogok nasional. Aksi tersebut sebagai
              respon  atas  regulasi  RUU  Cipta  Lapangan  Kerja  (Cilaka),  yang  banyak  dapat  kritikan  dari
              organisasi buruh.

              Aktivis BRB, Anan Krisna, menuturkan aksi mogok tersebut dilakukan untuk menyiasati larangan
              bekerumun ditengah pandemi Covid-19.

              "Terkait  dengan  adanya  peraturan  larangan  berkumpul  kemungkinan  kami  aliansi  BRB  akan
              mengikuti mogok nasional," ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu (4/10).


              Anand, menambahkan bila sesuai rencana pihaknya bakal terlibat dalam aksi mogok selama tiga
              hari, terhitung tanggal 6 Oktober hingga 8 Oktober.

              Dihubungi terpisah, Koordinator Wilayah Riau Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera  Indonesia
              (KSBSI),Juandi Hutahuruk, mengatakan saat ini pihaknya menunggu arahan lebih lanjut.

              "Kalau KSBSI Riau sampai saat ini belum ada instruksi," tekannya.

              Adapun KSBSI Riau termasuk kelompok buruh yang vokal melontarkan kritikan atas RUU Cilaka.
              Berbagai  hal  di  dalam  regulasi  undang-undang  itu  disorot  KSBSI  diantaranya:  pengupahan
              dengan sistem per jam dan menghapuskan standar upah melalui hitungan UMK dan upah sektor
              provinsi  maupun  kota/kabupaten,hak  pesangon  yang  dibatasi,  melegalkan  seluruh  jenis
              pekerjaan menjadi bersifat kontrak tanpa batas waktu yang ditentukan.

              Sebelumnya, rapat kerja Badan Legislasi (Baleg) DPR dengan pemerintah telah menyepakati
              RUU Cipta Kerja untuk disetujui menjadi Undang-Undang (UU) dalam Rapat Paripurna.
                                                           65
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71