Page 142 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 DESEMBER 2021
P. 142

Ia mengatakan sikap Anies yang mengubah Pergub UMP DKI sesuka hati berisiko menimbulkan
              kegaduhan di masyarakat, khususnya antara buruh dengan pengusaha. Menurut Pandapotan hal
              ini dapat menimbulkan gesekan yang tidak diinginkan.

              Kolega  Pandapotan  dari  PDI  Perjuangan,  Gilbert  Simanjuntak,  menyebut  langkah  Anies
              menaikkan UMP DKI 2022 tak lebih sebagai akrobat politik. Revisi kenaikan UMP DKI dari 0,85
              persen menjadi 5,1 persen yang dilakukan Anies Baswedan, membuat posisi pemerintah pusat
              dalam situasi yang dilematis. Apapun penyikapan yang dilakukan pemerintah pusat, kata Gilbert,
              akan menjadi pisau bermata dua.

              Bila pemerintah pusat sepakat UMP DKI naik jadi 5,1 persen maka yang akan dapat kredit poin
              adalah  Anies  Baswedan.  Demikian  pula  jika  pemerintah  pusat  tidak  mengizinkan  atau
              membatalkan kenaikan UMP DKI tersebut. "Ini kan sebenarnya permainan politik yang tidak
              sehat, harusnya sebagai negara kesatuan gubernur itu mengikuti," ujar Gilbert seperti dikutip
              dari Antara, Kamis, 23 Desember 2021.

              Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta pun berencana memanggil Dinas Tenaga
              Kerja, Transmigrasi, dan Energi pada Senin, 27 Desember 2021 untuk membahas hal itu. Abdul
              Aziz,  Ketua  Komisi  B  DPRD  DKI,  mengatakan pihaknya  ingin  mengetahui  seperti  apa  proses
              administrasi yang dilakukan dalam menaikkan UMP DKI 2022.

              Meski begitu, tak sedikit yang mendukung keputusan Anies, khususnya pihak buruh. Presiden
              Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia atau KSPI Said Iqbal mengatakan keputusan Anies tak
              hanya menguntungkan buruh, tapi juga pengusaha. Menurut dia, kenaikan UMP justru akan
              meningkatkan daya beli masyarakat.

              Dia mengutip pernyataan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas
              Suharso Monoarfa bahwa kenaikan upah 5 persen akan menumbuhkan daya beli masyarakat
              secara nasional hingga Rp 180 triliun. Said memperkirakan untuk DKI Jakarta dengan kenaikan
              upah itu daya beli masyarakat tumbuh bisa puluhan triliun. "Yang nikmatin pengusaha, bukan
              hanya buruh. Jadi pengusaha jangan gelisah," ujar dia.
              Said justru mengecam rencana Apindo menggugat keputusan Anies ke PTUN. Ia menilai sikap
              Apindo tersebut seperti menyiram bensin ke dalam api yang akan berpotensi menimbulkan aksi-
              aksi buruh yang lebih luas, tidak hanya di DKI Jakarta tetapi juga seluruh Indonesia. Ia justru
              menuding Apindo yang bermain politik dalam hal ini Said menyebut apa yang dilakukan Anies
              sebagai sebuah keberanian politik.

              Kepala Biro Perekonomian dan Keuangan Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta Mochamad
              Abbas menyebut salah satu alasan kenaikan UMP 2022 adalah untuk mendongkrak konsumsi
              masyarakat. "Jikalau UMP dinaikkan ada harapan daya beli meningkat atau terdorong. Ujung-
              ujungnya konsumsi. Konsumsi ujungnya pertumbuhan ekonomi. Ini kan ada benang merahnya,"
              ujar Abbas dalam sebuah diskusi daring, Jumat, 24 Desember 2021.

              Wagub Riza Patria pun membantah kenaikan UMP DKI 2022 diputuskan secara sepihak. Menurut
              dia,  hal  itu  sudah  didiskusikan  dengan  sejumlah  pihak  terkait.  "Tidak  ada  yang  diputuskan
              sepihak. Semua diputuskan berdasarkan pertimbangan, masukan, diskusi, dan dialog," kata Riza
              di Gelanggang Remaja Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu, 19 Desember 2021.

              Riza menyampaikan penetapan UMP yang naik 5,1 persen sudah melalui tahapan yang berlaku.
              Rinciannya,  tutur  dia,  dapat  ditanyakan  ke  Dinas  Tenaga  Kerja,  Transmigrasi,  dan  Energi
              (Disnakertransgi)  DKI.  Politikus  Partai  Gerindra  itu  mempersilakan  semua  pihak  untuk
              memberikan rekomendasi. Pemerintah DKI, lanjut dia, masih akan terus mendiskusikan soal UMP
              2022 untuk mencapai keputusan terbaik.


                                                           141
   137   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147