Page 87 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 DESEMBER 2021
P. 87
masyarakat Indonesia dan hangat dibicarakan, baik pada media online dan media sosial yang
dalam beberapa hari menjadi topik bahasan yang hangat
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Oleh karenanya, Kemenaker
menfasilitasi audiensi kekeluargaan kedua belah pihak pada tanggal 22 Desember 2021, di mana
hadir dalam pertemuan tersebut Direksi SDM dan tim, serta Presiden FSPPB dan tim
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Untuk dapat memfollow-up
identifikasi dimaksud akan digelar pertemuan lanjutan pasca-Natal dan sebelum Tahun Baru
positive - Tri Sasono (Sekjen Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu) FSP BUMN Bersatu
meminta kepada para pekerja di Pertamina untuk tidak melakukan pemogokan, apalagi ini sudah
mendekati masa liburan panjang di mana stok BBM harus cukup tersedia
neutral - Tri Sasono (Sekjen Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu) Ini (mogok kerja) bisa
dikatakan sebagai bentuk sabotase kepada pemerintah
negative - Tri Sasono (Sekjen Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu) Apalagi dengan ancaman
pemogokan di Pertamina. Ini sudah sangat kontraproduktif nantinya
Ringkasan
Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) batal melakukan aksi mogok setelah gaji
mereka urung dipotong oleh manajemen Pertamina. Belakangan, Kementerian Ketengakerjaan
membantu melakukan mediasi antara FSPPB dengan manajemen Pertamina.
MAU MOGOK KARENA GAJI AKAN DIPOTONG FSPPB TUAI KRITIKAN, FSP BUMN
BERSATU: GAJI MEREKA SUDAH BESAR
Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) batal melakukan aksi mogok setelah gaji
mereka urung dipotong oleh manajemen Pertamina. Namun, peristiwa tersebut mengundang
kritikan dari serikat pekerja yang lainnya.
Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu (FSP BUMN Bersatu) menyesalkan rencana aksi mogok
yang diwacanakan Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB).
Aksi mogok kerja akan mulai dilakukan pada 29 Desember hingga 7 Januari 2022. Selain
berencana mogok kerja, FSPPB juga meminta Menteri BUMN Erick Thohir memecat Direktur
Utama Pertamina Nicke Widyawati, sosok yang namanya masuk dalam daftar wanita paling
berpengaruh versi Majalah Forbes.
FSPPB mengklaim telah melayangkan surat kepada manajemen Pertamina dan Menteri
Ketenagakerjaan Ida Fauziyah pada 20 Desember 2021 terkait rencana aksi mogok kerja
tersebut.
Surat itu juga ditembuskan ke Erick Thohir. Pemberitahuan rencana mogok kerja itu disampaikan
serikat pekerja melalui Surat dengan Nomor 113/FSPPB/XII/2021-TH bertanggal 17 Desember
2021 yang ditandatangani Presiden FSPPB Arie Gumilar dan Sekretaris Jenderal FSPPB Sutrisno.
Belakangan, Kementerian Ketengakerjaan membantu melakukan mediasi antara FSPPB dengan
manajemen Pertamina.
86