Page 85 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 DESEMBER 2021
P. 85

Dia mengungkapkan bahwa tidak semua pekerja akan mendapatkan tawaran untuk bekerja dari
              rumah.
              Kesempatan  ini  hanya  berlaku  pada  sejumlah  jenis  pekerjaan  tertentu,  seperti  penyusunan
              strategi, pemikiran konseptual, analisis, dan taktikal.

              Jadi, secara umum diberikan kepada pekerja kantor yang tidak berada di lapangan minyak dan
              gas bumi, kilang, maupun area distribusi.

              Program ini  belum  dijalankan  dan  masih  dalam  proses  mendapatkan  masukan  dari  berbagai
              pihak.  Selain  itu,  pada  dasarnya  perusahaan  memahami  ketentuan  yang  telah  diatur  dalam
              undang-undang,  yaitu  bahwa  pemotongan  upah  haruslah  mendapatkan  persetujuan  dari
              pekerja.

              "Kerenanya, dalam membuat kebijakan ini prinsip dasarnya adalah pekerja harus secara sukarela
              menyetujui pemotongan upah tersebut baru dapat memilih untuk WFH," pungkas Tajudin.

              Sementara itu, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok
              menyatakan, rencana pemotongan gaji karyawan Pertamina tidak jadi dilakukan.

              Hal ini dikatakan Ahok usai bertemu dengan dewan direksi Pertamina pada Kamis (23/12/2021).
              Salah satu bahasan dalam pertemuan tersebut adalah rencana pemotongan gaji karyawan.

              "Sudah tidak terapkan," kata Ahok singkat saat dihubungi Kompas.com.

              Ahok juga menuturkan, keputusan tersebut akan disosialisasikan melalui media massa.

              Dewan direksi bakal menjelaskan secara rinci mengenai hal tersebut. Sebab, pemotongan gaji
              tidak bisa dijadikan alasan sebagai efisiensi perseroan.

              "Direksi akan jawab ke media. Tidak jadi (ada pemotongan gaji)," beber Ahok.







































                                                           84
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90