Page 46 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 MARET 2021
P. 46

KEMNAKER SEBUT BUDAYA K3 HARUS JADI MINDSET

              JAKARTA - Direktur Pengawasan Norma K3 Ghazmahadi mengatakan budaya K3 harus dijadikan
              suatu  mindset  yang  senantiasa  terus  dikembangkan.  Pihaknya  berharap  seluruh  masyarakat
              semakin memahami untuk memulai budaya K3 yang sederhana, mudah, dan murah.

              Ghazmahadi mencontohkan membersihkan tempat kerja satu kali satu hari secara teratur akan
              menyumbang menurunnya jumlah pekerja /buruh yang sakit karena terpapar debu, terjatuh
              karena lantai licin, dan lain-lain.

              "Ujungnya, pekerja/buruh bisa terus bekerja, keluarga senang. Di sisi lain, proses produksi terus
              berjalan, keuntungan datang, pengusaha pun riang, " ucap dia saat menyampaikan sambutan
              secara virtual di acara Indonesia Conference & Competition OSH di Jakarta, Selasa (30/3).

              Dia pun mengatakan, untuk mempercepat pelaksanaan budaya K3, pemerintah telah memiliki
              kebijakan  perlindungan  tenaga  kerja  lebih  efektif  dan  efisien  dengan  melibatkan  unsur
              pekerja/buruh atau serikat pekerja/serikat buruh. Yakni, lanjut dia, melalui penerapan K3 yang
              terintegrasi dengan sistem manajemen K3 yang terukur, terstruktur, dan terintegrasi atau yang
              sering dikenal dengan penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3).

              "Penerapan SMK3 dilaksanakan agar upaya pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja
              dapat terwujud dan peningkatan produtivitas juga akan tercipta, sehingga budaya K3 melekat
              pada setiap individu yang terlibat dalam perusahaan, " kata dia.

              Ghazmahadi menegaskan, peningkatan jaringan dan kerja sama dengan stakeholder, baik dalam
              dan luar negeri, merupakan satu kebutuhan untuk mengatasi persoalan ketenagakerjaan tidak
              dapat dilakukan sendirian, terlebih di masa pandemi.

              "Kami sudah melakukan terobosan dengan inovasi-inovasi baru terhadap pelaksanaan K3, untuk
              terus ditingkatkan dan diperkuat di tengah perubahan masyarakat dan revolusi industri yang
              kian melesat, " ujar dia.

              Kementerian  Ketenagakerjaan  juga  menggelar  Indonesia  Conference  &  Competition  of
              Occupational Safety and Health (OSH).

              Menurut  dia,  acara  tersebut  digelar  dalam  rangka  memeriahkan  bulan  Keselamatan  dan
              Kesehatan Kerja (K3) 2021. Dia menyebut, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kemnaker
              untuk terus meningkatkan dan memperkuat inovasi baru terhadap pelaksanaan K3 di tengah
              perubahan masyarakat dan revolusi industri yang kian melesat.

              "Kemnaker  mendorong  semua  pihak  agar  terus  menerus  mempromosikan  K3  dalam  rangka
              meningkatkan  perlindungan  pekerja  dan  keberlangsungan  usaha  untuk  mendorong
              produktivitas, " ujar Ghazmahadi.
              Ghazmahadi  menjelaskan  dalam  upaya  memperkuat  Budaya  K3  perlu  mendukung  kegiatan-
              kegiatan yang dapat memberikan perlindungan pekerja/buruh dan keberlangsungan usaha.

              "K3 adalah salah satu isu yang mampu menjembatani kedua kepentingan ini. K3 bahkan adalah
              kunci untuk meningkatkan produktivitas," kata dia.

              Ketua Lembaga Pengembangan SDM Prima Karya Kemnaker, Hermanto menyatakan pihaknya
              mendorong  agar  jejaring  dan  kerja  sama  semua  pihak  dapat  diwujudkan  pada  tingkat
              leadership/kepemimpinan pada level pelaksanaan/ implementasi, baik di perusahaan, kampus,
              maupun  di  tempat  lainnya.  Bekerja  sama  dengan  PT  Wahana  Kendali  Mutu,  Indonesia
              Conference  &  Competition  OSH  bertemakan  "Penerapan  Sistem  Manajemen  K3  Menghadapi
              Revolusi Industri 4.0.

                                                           45
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51