Page 20 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 DESEMBER 2020
P. 20
Judul 453 Pekerja di Jakarta Di-PHK
Nama Media Koran Jakarta
Newstrend Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL Pg8
Jurnalis P-5
Tanggal 2020-12-23 05:05:00
Ukuran 106x186mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 25.440.000
News Value Rp 76.320.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Anies Baswedan (Gubernur Dki Jakarta) Dari angka itu, 259.000 diserap di sektor
informal. Jadi kira-kira yang terdampak langsung sehingga kehilangan pekerjaan dan tidak
terserap sektor informal 193.000 (pekerja)
positive - Anies Baswedan (Gubernur Dki Jakarta) Kita mengalami kontraksi yang serius di 2020,
tapi mungkin kita termasuk yang paling cepat untuk kembali di dalam perputaran perekonomian
karena kesiapan dari kita semua
negative - Anies Baswedan (Gubernur Dki Jakarta) Jadi bukan karena salah perhitungan dalam
kegiatan investasi pelaku-pelaku ekonomi di Jakarta, tapi karena supply dan demand mengalami
penurunan yang amat serius akibat kita harus melakukan pencegahan
Ringkasan
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan di masa pandemi Covid-19 453 ribu
masyarakat kehilangan pekerjaan karena kena PHK atau dirumahkan.
"Dari angka itu, 259.000 diserap di sektor informal. Jadi kira-kira yang terdampak langsung
sehingga kehilangan pekerjaan dan tidak terserap sektor informal 193.000 (pekerja)," kata
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui live streaming Youtube, di Jakarta, Selasa
(22/12).
453 PEKERJA DI JAKARTA DI-PHK
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan di masa pandemi Covid-19 453 ribu
masyarakat kehilangan pekerjaan karena kena PHK atau dirumahkan.
"Dari angka itu, 259.000 diserap di sektor informal. Jadi kira-kira yang terdampak langsung
sehingga kehilangan pekerjaan dan tidak terserap sektor informal 193.000 (pekerja)," kata
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui live streaming Youtube, di Jakarta, Selasa
(22/12).
19