Page 277 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 277
Judul Tak Naikan UMP, Ini Dalih Ridwan Kamil
Nama Media rri.co.id
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://rri.co.id/ekonomi/922851/tak-naikan-ump-ini-dalih-ridwan-kamil
Jurnalis Azis Zulkarnaen
Tanggal 2020-11-02 18:35:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat) Sektor manufaktur itu terbesar di Jawa Barat.
Dari 100 persen industri manufaktur di Indonesia, 60 persennya berada di Jawa Barat.
Manufaktur dan jasa sangat terdampak Covid-19, maka itu jumlah PHK-nya paling banyak
negative - Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat) Jangan dibandingkan dengan provinsi lain yang
jumlah industrinya sedikit. Karena Jawa Barat dan Banten yang paling sangat mengalami dampak
dari Covid-19 ini. Kalau dinaikkan, kami khawatirkan ada PHK lagi, yang merugikan pekerja
positive - Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat) Mari dukung pemulihan ekonomi, supaya kita
bisa mengonpensasi di tahun depan saat ekonomi sudah pulih dengan kenaikan (UMP). Tidak
ada keputusan yang bisa diterima semua pihak, tapi tidak ada niat pemerintah untuk
menyengsarakan rakyatnya. Ini semata untuk mencegah kemudaratan, karena jumlah
perusahaan yang melakukan PHK sudah lebih dari 500
Ringkasan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membeberkan alasan mengapa Pemerintah Provinsi Jawa
Barat tidak menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2021 seperti beberapa provinsi lainnya di
Pulau Jawa.
Selain mengikuti Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 11/HK04/X/2020 tentang
Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 Pada Masa Pandemi Covid-19, jumlah perusahaan yang
melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) di Jabar cukup banyak.
TAK NAIKAN UMP, INI DALIH RIDWAN KAMIL
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membeberkan alasan mengapa Pemerintah Provinsi Jawa
Barat tidak menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2021 seperti beberapa provinsi lainnya di
Pulau Jawa.
276