Page 347 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 347

Ketua  Umum  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia  (Apindo)  Hariyadi  Sukamdani  mengatakan
              keputusan  sejumlah  gubernur  yang  memilih  untuk  mengabaikan  Surat  Edaran  Menteri
              Ketenagakerjaan tersebut bernuansa politis.

              "Kalau mereka rasanya gak pilkada, mau pilpres 2024, saya tidak ke sana lah. Kalau seingat saya
              sih nama-nama ini yang muncul di poling-poling yang akan berkompetisi di tahun 2024,” di

              Menurutnya,  keputusan  tersebut  kurang  memperhatikan  esensi  kondisi  yang  ada  sehingga
              berpotensi  semakin  mempersulit  dunia  usaha  yang  pada  ujungnya  akan  menyebabkan
              gelombang PHK besar-besaran.

              Adapun, penetapan yang tidak sesuai dengan SE Menaker oleh seharusnya mengacu kepada
              Peraturan  Pemerintah  Nomor  78  Tahun  2015  dengan  mendasarkan  kepada  peninjauan  KHL,
              bukan dengan mengambil diskresi tersendiri yang tidak mendasar.

              Lebih lanjut, dia mengatakan asosiasi pengusaha pada dasarnya sulit menerima SE Menaker
              tersebut.  Pasalnya,  dalam  kondisi  memburuknya  situasi  ekonkmi  seharusnya  upah  minimum
              diturunkan sehingga kelangsungan bekerja para pekerja dapat terjaga.

              "Dengan berbagai proses dialog dan diskusi, kami berusaha untuk dapat memahami keputusan
              pemerintah, sehingga pemerintah pusat menetapkan UM [upah minimum] 2021 sama dengan
              2021," lanjutnya.


















































                                                           346
   342   343   344   345   346   347   348   349   350   351   352