Page 485 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 485
"Nggak ada (naik), kita mengikuti surat edaran Menteri Tenaga Kerja. Tetap kita buat," kata Plt
Kepala Dinas (Kadis) Ketenagakerjaan Sumut, Harianto Butarbutar, saat dimintai konfirmasi,
Senin (2/11/2020).
Harianto mengatakan keputusan tidak menaikkan UMP ini diambil setelah pihaknya menggelar
rapat bersama Dewan Pengupahan Sumut. UMP Sumut tahun 2021 tetap seperti tahun 2020,
yakni Rp 2,4 juta.
"(UMP tahun 2021) Rp 2.499.000," ucapnya.
Harianto mengatakan Edy Rahmayadi sudah meneken keputusan terkait UMP 2021. Dia
menyebut penandatanganan dilakukan sesuai aturan yang berlaku.
"Hari ini diteken Gubernur, aturannya sesuai ketentuan kan 1 November paling lama. 1
November semalam jatuh hari Minggu, jadi hari ini lah diteken. Sudah diteken sama pak
Gubernur tadi pagi," jelasnya.
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menetapkan upah minimum tidak
naik pada 2021. Upah minimum 2021 ditetapkan sama dengan tahun ini.
Ketetapan tersebut diatur melalui Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor
M/ll/HK.04/X/2020 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 Pada Masa Pandemi Corona
Virus Disease 2019 (COVID-19).
"Penetapan upah minimum tahun 2021 mempertimbangkan kondisi perekonomian Indonesia
pada masa pandemi COVID-19 dan perlunya pemulihan ekonomi nasional, diminta kepada
gubernur untuk (1) melakukan penyesuaian penetapan nilai upah minimum tahun 2021 sama
dengan nilai upah minimum tahun 2020," kata Ida melalui SE tersebut, Selasa (27/10).
484