Page 456 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 APRIL 2021
P. 456
Judul Menaker Ida Akui Ada ABK Indonesia Terjebak Perbudakan Modern di
Laut
Nama Media merdeka.com
Newstrend Perlindungan ABK
Halaman/URL https://www.merdeka.com/uang/menaker-ida-akui-ada-abk-indonesia-
terjebak-perbudakan-modern-di-laut.html
Jurnalis Siti Nur Azzura
Tanggal 2021-04-14 11:56:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Dari waktu ke waktu, awak kapal Indonesia,
khususnya awak kapal perikanan, seringkali mengalami berbagai masalah. Mereka terjebak
situasi perbudakan modern di laut
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Prosesnya kita tunggu, (saat ini RPP
perlindungan awak kapal) masih diajukan di Setneg (Sekretariat Negara)
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Beberapa titik yang menimbulkan masalah
adalah dalam proses pemberian izin bagi perusahaan yang akan menempatkan awak kapal, lalu
proses rekrutmen, pendataan, proses pelatihan dan sertifikasi dan berikutnya proses
pengawasan
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Pembenahan ini perlu sinergi
kementerian/lembaga guna mewujudkan tata kelola penempatan dan perlindungan awak kapal
migran kita dengan lebih baik
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengakui adanya anak buah kapal (ABK) Indonesia,
khususnya awak kapal perikanan berbendera asing, terjebak situasi perbudakan modern di laut.
Dia mengungkapkan, masalah-masalah yang kerap dihadapi para ABK didominiasi penipuan,
penahanan gaji, kerja melebihi batas waktu, hingga kekerasan fisik dan seksual. "Dari waktu ke
waktu, awak kapal Indonesia, khususnya awak kapal perikanan, seringkali mengalami berbagai
masalah. Mereka terjebak situasi perbudakan modern di laut," katanya dalam webinar
'Mempertanyakan Komitmen Multi-Pihak dalam Melindungi ABK Indonesia di Kapal Ikan Asing' di
Jakarta, dikutip Antara, Rabu (14/4).
455

