Page 208 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 APRIL 2021
P. 208
Judul Bakal Kena PHK? Tenang Sudah Ada Program JKP
Nama Media sindonews.com
Newstrend Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Halaman/URL https://ekbis.sindonews.com/read/392356/34/bakal-kena-phk-tenang-
sudah-ada-program-jkp-1617973492
Jurnalis Rina Anggraeni
Tanggal 2021-04-09 22:28:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Haiyani Rumondang (Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial
Tenaga Kerja (PHI & Jamsos)) JKP ini sangat luar biasa bagi para pekerja yang sudah
terdaftar sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan. Di antara manfaat besar dari JKP adalah
adanya uang tunai selama enam (6) bulan. Kedua, akses informasi pasar kerja dan ketiga jasa
pelatihan
positive - Retno Pratiwi (Direktur Jaminan Sosial Kemenaker) Oleh karena itu, dengan adanya
Program JKP harapannya yang utama adalah mempersiapkan pekerja yang terPHK untuk dapat
bekerja kembali dengan adanya informasi pasar kerja, serta manfaat dari pelatihan-pelatihan
negative - Romie Erfianto (Deputi Direktur Bidang Project Management Office) Ini tidak
mengurangi manfaat dari program yang telah ada
Ringkasan
Pemerintah menggulirkan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) melalui BPJS
Ketenagakerjaan , seiring dengan terbitnya PP Nomor 37 Tahun 2021 Tentang Penyeleggaraan
Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) yang menjadi peraturan pelaksanaan dari Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja. Manfaat JKP ini akan diberikan kepada
pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
BAKAL KENA PHK? TENANG SUDAH ADA PROGRAM JKP
JAKARTA - Pemerintah menggulirkan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) melalui BPJS
Ketenagakerjaan , seiring dengan terbitnya PP Nomor 37 Tahun 2021 Tentang Penyeleggaraan
Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) yang menjadi peraturan pelaksanaan dari Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja. Manfaat JKP ini akan diberikan kepada
pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
207