Page 135 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2020
P. 135
Ketua umum Gappri Henry Najoan mengatakan, Industri Hasil Tembakau (IHTsaat ini sedang
terpukul dan menderita akibat wabah Covid-19.
"Seharusnya pemerintah melindungi IHT dengan cara tidak menaikan cukai rokok pada 2021
mendatang," kata Henry, dalam keterangannya, di Jakarta, Minggu (25/10/2020).
Menurutnya, pemerintah harus menyelamatkan ratusan ribu hingga jutaan tenaga kerja di sektor
industri rokok dan perkebunan tembakau karena kondisi sulit saat ini.
"Sebaliknya, jika pemerintah menaikan cukai rokok hanya akan menambah beban industri
nasional," imbuhnya.
Dirinya pun berharap pemerintah khususnya Kementerian Keuangan agar jangan membuat
regulasi yang melemahkan kelangsungan industri hasil tembakau nasional.
"Perkumpulan GAPPRI juga berharap pada 2021 tidak ada kenaikan tarif cukai, tetap
mempertahankan jumlah layer industri tetap 10 layer dan juga mempertahankan Harga Jual
Eceran (HJE)," imbuh Henry.
Henry Najoan meyakini Presiden Jokowi secara bijak akan mempertimbangkan masukan ini demi
kelangsungan usaha IHT, mengingat IHT sebagai bagian dari anak bangsa yang saat ini
mengalami kondisi sulitnya ekonomi di tengah pandemi Covid-19, terus berupaya menjaga
kelangsungan nadi dan pembangunan dari cukai dan pajak IHT yang cukup signifikan.
"Juga terjaganya penciptaan nilai tambah dan lapangan kerja dalam negeri, nafkah bagi petani
dan pekerja perkebunan tembakau dan cengkeh serta pemiliknya dan pekerja distribusi sampai
pedagang kaki lima serta terjaga berbagai kegiatan di sepanjang rantai pasok IHT," pungkas
Henry.
134