Page 101 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 AGUSTUS 2021
P. 101

ANGKA PENGANGGURAN TERBUKA AGUSTUS INI DIPREDIKSI 7% LEBIH

              Lembaga  Penyelidikan  Ekonomi  dan  Masyarakat  Fakultas  Ekonomi  dan  Bisnis  Universitas
              Indonesia (LPEM FEB UI) memprediksi tingkat pengangguran terbuka mencapai kisaran 7 persen
              dari total angkatan kerja pada Agustus 2021.

              Angka  itu  naik  dari  posisi  Februari  2021  yang  6,26  persen,  namun  tidak  jauh  berbeda  dari
              Agustus 2020 yang 7,07 persen.

              "Tingkat pengangguran mungkin akan lebih tinggi dari 7 persen, tapi mungkin tidak akan jauh
              dari 7 persen. Mungkin 7,1 persen- 7,3 persen maksimal lah perkiraan kami," ujar Ekonom LPEM
              UI Muhammad Hanri dalam acara Indonesia Economic Outlook Q3 2021, Rabu (4/8).

              Ia menuturkan kenaikan tingkat pengangguran itu dipicu oleh implementasi PPKM darurat dan
              level 4 pada Juli hingga Agustus 2021 ini. Seperti diketahui, pemerintah telah menerapkan PPKM
              darurat dan level 4 selama lebih dari sebulan dimulai sejak 3 Juli 2021 lalu.

              "Kemungkinan kalau kita melihat tingkat pengangguran terbuka itu salah satu sumbernya adalah
              karena Agustus itu masih kental PPKM," ujarnya.

              Menurutnya, faktor yang bisa menahan kenaikan pengangguran adalah realisasi dana Pemulihan
              Ekonomi Nasional (PEN) khususnya dana dukungan UMKM dan korporasi. Meski per akhir Juli
              lalu, dana Rp171,77 triliun baru terserap Rp52,43 triliun.

              Ia menuturkan kenaikan tingkat pengangguran itu dipicu oleh implementasi PPKM darurat dan
              level 4 pada Juli hingga Agustus 2021 ini. Seperti diketahui, pemerintah telah menerapkan PPKM
              darurat dan level 4 selama lebih dari sebulan dimulai sejak 3 Juli 2021 lalu.

              "Kemungkinan kalau kita melihat tingkat pengangguran terbuka itu salah satu sumbernya adalah
              karena Agustus itu masih kental PPKM," ujarnya.

              Menurutnya, faktor yang bisa menahan kenaikan pengangguran adalah realisasi dana Pemulihan
              Ekonomi Nasional (PEN) khususnya dana dukungan UMKM dan korporasi. Meski per akhir Juli
              lalu, dana Rp171,77 triliun baru terserap Rp52,43 triliun.

              "Mengingat target dari alokasi insentif usaha ini adalah para pengusaha yang nantinya akan
              merekrut pekerja seharusnya ini bisa meredam laju pengangguran terbuka," imbuhnya.
              Sebelumnya, Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet
              memprediksi jumlah pengangguran di Indonesia bertambah menjadi 9,9 juta sampai 10,2 juta
              orang pada Agustus 2021. Sementara, tingkat pengangguran terbuka di level 7 persen.

              Ia mengatakan PHK selama perpanjangan PPKM level 4 memicu gelombang pengangguran di
              Indonesia. Namun, pelonggaran PPKM pun tidak menjamin PHK maupun jumlah pengangguran
              berkurang, jika tidak dibarengi dengan percepatan pemulihan ekonomi.

              "Kalau kami proyeksi, angka pengangguran mengalami peningkatan menjadi sekitar 7 persen
              (TPT),  artinya  dia  lebih  tinggi  dari  tingkat  pengangguran  Februari,"  katanya  kepada
              CNNIndonesia.com.











                                                           100
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106