Page 108 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 AGUSTUS 2021
P. 108

Menindaklanjuti arahan Yana tersebut, Kepala Disnaker Kota Bandung, Arief Syaifudin meminta
              Forkom SP/SB memberikan data perusahaan yang terindikasi melanggar. Selanjutnya, pihaknya
              akan sidak ke perusahaan tersebut.

              "Tadi yang disampaikan oleh teman-teman serikat pekerja dan buruh kira-kira perusahaan mana
              yang melanggar. Sehingga kami bisa sidak ke sana dan betul-betul menemukan pelanggaran.
              Kita akan cegah agar tidak sampai melanggar," terang Arief.

              Sementara itu, perwakilan dari Forkom SP/SB Kota Bandung, Hermawan mengatakan, kondisi
              buruh  yang  terdampak  selama  pandemi  Covid-19  semakin  memprihatinkan.  Ditambah  lagi,
              banyak kebijakan perusahaan yang tidak berpihak kepada para pekerja.
              "Semakin hari semakin ngeri kondisi di lapangan. Ada beberapa pengusaha yang nakal dengan
              ugal-ugalan  menerapkan  kebijakan  semaunya.  Dia  merumahkan  buruhnya  tanpa  dibayar
              upahnya dan tanpa batas waktu. Kemudian kalau ada yang positif ketika masuk harus bayar
              antigen atau PCR dengan biaya sendiri," ungkap Hermawan.
              Menurutnya,  Pemutusan  Hubungan  Kerja  (PHK)  sepihak  juga  kian  sporadis.  Hingga  kini  ada
              sekitar 5.000an buruh yang tengah memperjuangkan hak pesangonnya. "Sekarang kita bingung
              aturan tiap minggu berubah, PPKM instruksi menteri berubah-ubah. Sehingga ini dimanfaatkan
              pengusaha berlindung di balik PPKM dan sebagainya," ungkapnya.

              Di  tengah  beragam  persoalan  tersebut  Hermawan  tetap  bersyukur  karena  Pemkot  Bandung
              selalu responsif menerima aspirasi para buruh.

              Dia berharap Pemkot Bandung bisa berbuat banyak untuk ikut meringankan masalah buruh.
              "Kalau membawa hawa nafsu, kita bisa aksi besar-besaran. Tapi kami berpikir panjang karena
              komunikasi dengan Pemkot Bandung baik," tuturnya.

              "Jadi kita tidak perlu demo. Karena kalau demo juga sama saja, ujungnya audiensi seperti ini,"
              imbuhnya. (asp)**





































                                                           107
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113