Page 384 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 OKTOBER 2020
P. 384
pekerja yang kehilangan pekerjaannya atau ter-PHK. JKP juga memberikan tambahan pelatihan
dan membantu mereka mencari pekerjaan lain.
"Negara hadir melalui JKP, dan JKP bukan sekadar pesangon. Jadi artinya ada unsur training,
pelatihan, bagi para pekerja yang kehilangan pekerjaan," ujar Airlangga dalam video virtual di
Jakarta, Selasa (13/10/2020).
Selain pelatihan, dalam tanda petik, mereka bisa dicarikan pekerjaan lain, sehingga waiting line-
nya pendek. "Tapi saya juga menyampaikan bahwa PHK itu adalah langkah terakhir, tidak ada
yang suka PHK, para pengusaha pun tidak suka PHK," ungkapnya.
Hal ini karena PHK terjadi kalau perusahaan rugi, atau bangkrut. "Jadi kalau dalam tanda petik
perusahaan bangkrut, mereka baru bisa melakukan PHK," tandasnya.
Berbicara soal objektif keuntungan, lanjut Airlangga, supaya usahanya bisa survive, pemerintah
sudah banyak melakukan kebijakan-kebijakan untuk mendukung agar pengusaha tidak
melakukan PHK.
"Makanya dalam kegiatan program pemulihan ekonomi, pemerintah merelaksasikan non-
performing loan, perusahaan bisa restructuring, bahkan pemerintah melalui Menteri Keuangan
menaruh dana di bank, termasuk Himbara dan Perbanas, memberikan jaminan agar perusahaan
tidak bangkrut," tukasnya.
(rzy).
383