Page 390 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 OKTOBER 2020
P. 390
Omnibus Law Cipta Kerja (UU Cipta Kerja). Ia mengklaim bahwa pihaknya mendapatkan
informasi terkait UU Cipta Kerja dari orang dalam DPR.
"Kami mengikuti proses dari tim perumus. Kami juga membangun komunikasi dengan anggota
Panja Baleg. Ada screenshot-screenshot -an layar tentang kesepakatan antara wakil pemerintah
dan Panja Baleg. Jadi kami punya bukti," katanya dalam konferensi pers secara virtual, Senin
(12/10/2020).
Ia menjelaskan, informasi yang menjadi landasan bagi buruh untuk menyuarakan pendapatnya
berasal dari konfirmasi yang dijelaskan oleh anggota Badan Legislasi (Baleg) saat membahas
Omnibus Law.
"Kita dapat informasi. Lalu, kita konfirmasi melalui telepon ke Panja Baleg. Kita tanya benar ini
dibahas? Oh iya benar itu dibahas. Ada buktinya WA (WhatsApp). Nah sumber itulah yang kami
jadikan dasar," terang Iqbal.
Said bahkan mempertanyakan dokumen resmi UU Omnibus Law Cipta Kerja yang hingga saat
ini belum ada. Bahkan anggota DPR pun juga salinan resminya. "Dalam hal ini kita justru
menanyakan para menteri itu sumbernya dari mana. Kok sudah bisa menjelaskan begitu jelas.
Dasarnya dari mana?" tandasnya.
Hingga hari ini, publik memang masih dipusingkan soal draf RUU Cipta Kerja yang disahkan pada
Senin (5/10/2020). Pasalnya, ada setidaknya dua draf berbeda yang beredar yakni dokumen
setebal 905 halaman dan 1.035 halaman.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar menjelaskan bahwa draf
yang tengah dalam tahap penyempurnaan di rapat paripurna DPR berjumlah 1.035 halaman.
Draf ini yang akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo untuk ditandatangani.
Namun demikian, lanjut Indra, draf itu masih perlu difinalisasi sehingga 1.035 halaman itu
merupakan draf terakhir yang dibahas hingga kemarin. "Iya siang ini masih mau difinalkan dulu.
Itu yang terakhir dibahas sampai kemarin," terangnya.
Adapun draf setebal 905 halaman, Indra menjelaskan, itu draf yang disahkan di rapat paripurna
DPR tanggal 5 Oktober lalu. Namun, kata dia, format file-nya belum dirapikan sehingga setelah
dirapikan jumlah halamannya kemudian bertambah menjadi 1.035 halaman.
389