Page 51 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 MARET 2021
P. 51

Dia menerangkan, peserta aktif pekerja migran yang menurun itu lantaran adanya pembatasan
              pemberangkatan  calon  pekerja  migran  karena  pandemi  Covid-19  masih  dilaksanakan.  Serta
              pekerja migran yang sudah selesai masa kerja tidak melakukan perpanjangan.

              Hingga  Februari  2021,  pekerja  migran  yang  menjadi  peserta  aktif  BPJS  Ketenagakerjaan
              sebanyak  365.842  orang,  turun  dari  2020  yang  sebesar  389.760  orang.  Padahal,  menurut
              Anggoro, sejak 2017 hingga 2021 total pekerja migran yang mendaftar program jaminan sosial
              sebanyak 750.498 orang.

              "Jadi kami melihat masih banyak peluang yang bisa dikejar," ujarnya.

              Menurut Anggoro, untuk memperbanyak kepesertaan pekerja migran dalam program jaminan
              sosial, BPJS Ketenagakerjaan turut melakukan kerjasama dengan berbagai lembaga mulai dari
              Kemnaker,  BP2MI,  Kemenlu  hingga  Kemenkumham.  Kerjasama  ini  mulai  dari  sisi  regulasi,
              dukungan data, hingga integrasi sistem untuk validasi dan pendaftaran.

              Dia  juga  menyebut,  pihaknya  terus  melakukan  berbagai  upaya  untuk  mempermudah
              pembayaran oleh pekerja migran baik melalui perbankan dan dan non perbankan.

              Lebih  lanjut,  Anggoro  menyebut,  total  penerimaan  iuran  pekerja  migran  sejak  2017  hingga
              Februari 2021 mencapai Rp 264,79 miliar.

              Sementara  itu,  total  pembayaran  manfaat  pekerja  migran  sejak  1  Agustus  2017  hingga  28
              Februari sebesar Rp 21,83 miliar.
              Khusus untuk manfaat pemulangan pekerja migran, Anggoro menyebut, sudah ada 158 pekerja
              migran yang mendapatkan manfaat pemulangan dengan penggantian biaya sebesar Rp 338,99
              juta.

              Manfaat pemulangan pekerja migran ini berupa penggantian tiket pesawat udara kelas ekonomi
              maksimal  Rp  10  juta  tetapi  tidak  diperuntukkan  untuk  pekerja  migran  yang  bermasalah
              kriminal/hukum dan juga mengedarkan narkoba.

              Tak  hanya  manfaat  pemulangan,  ada  juga  manfaat  pemberdayaan  pekerja  migran  berupa
              pendampingan dan pelatihan vokasi yang diperuntukkan bagi pekerja migran yang mengalami
              kecacatan akibat kecelakaan kerja.
































                                                           50
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56