Page 160 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 OKTOBER 2020
P. 160
Judul Bantuan Subsidi Gaji Belum Cair? Ini 7 Kendala pada Rekening
Penerima
Nama Media kompas.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.kompas.com/tren/read/2020/09/30/120352965/bantuan-
subsidi-gaji-belum-cair-ini-7-kendala-pada-rekening-penerima
Jurnalis Nur Fitriatus Shalihah
Tanggal 2020-09-30 12:03:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Penyaluran bantuan subsidi gaji/upah bagi
para pekerja ini berjalan dengan baik. Namun begitu, masih ada sejumlah catatan kendala dalam
penyaluran subsidi gaji/upah
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Untuk itu, bagi pekerja yang sesuai kriteria
penerima subsidi namun hingga saat ini belum mendapatkan subsidi gaji/upah, kami imbau agar
berkomunikasi dengan pemberi kerja
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Oleh karenanya, kami berharap pekerja/buruh
yang mendapatkan subsidi ini digunakan untuk membeli kebutuhan pokok, khususnya produk
UMKM kita
Ringkasan
Penyaluran Bantuan Subsidi Upah /Gaji ( BSU ) saat ini telah sampai pada tahap 4. Bantuan
dari pemerintah Rp 600.000 per bulan ini diberikan kepada karyawan bergaji di bawah Rp 5 juta.
BANTUAN SUBSIDI GAJI BELUM CAIR? INI 7 KENDALA PADA REKENING PENERIMA
Penyaluran Bantuan Subsidi Upah /Gaji ( BSU ) saat ini telah sampai pada tahap 4. Bantuan
dari pemerintah Rp 600.000 per bulan ini diberikan kepada karyawan bergaji di bawah Rp 5 juta.
Penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap sejak bulan Agustus lalu dan direncanakan selesai
pada bulan Desember 2020.
Meskipun begitu, masih banyak masyarakat yang mengaku memenuhi kriteria melaporkan belum
mendapatkan BSU. Penerima BSU harus memenuhi kriteria sebagai berikut: Pekerja yang
menerima BSU akan mendapatkan bantuan total Rp 2,4 juta yang diberikan dalam dua tahap,
sehingga penerima mendapat adalah Rp 1,2 juta selama dua kali.
159