Page 204 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 OKTOBER 2020
P. 204

LAKUKAN LANGKAH INI JIKA TAK KUNJUNG DITRANSFER BANTUAN SUBSIDI
              UPAH
              -  Pemerintah  menyalurkan  bantuan  pemerintah berupa  subsidi  gaji/upah  kepada  10.180.341
              penerima atau sebesar 87,35 persen dari total penerima tahap I-IV sebanyak 11,6 juta orang.

              Berdasarkan  data  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  per  28  September  2020,
              penyaluran  bantuan  subsidi  upah  (BSU)  tahap  I  telah  mencapai  2.484.429  penerima  (99,38
              persen); tahap II mencapai 2.981.602 penerima (99,39 persen); tahap III mencapai 3.476.123
              penerima (99,32 persen); dan tahap IV mencapai 1.238.187 penerima (46,65 persen).

              Rabu, 30 September 2020 - 18:54  "Penyaluran bantuan subsidi gaji/upah bagi para pekerja ini
              berjalan dengan baik. Namun begitu, masih ada sejumlah catatan kendala dalam penyaluran
              subsidi  gaji/upah,"  kata  Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah,  di  Jakarta,  Rabu
              (30/9/2020).

              Ida  mengatakan  beberapa  catatan  atau  kendala  penyaluran  subsidi  gaji/upah  tersebut  di
              antaranya adanya duplikasi rekening, rekening sudah tutup, rekening pasif, rekening tidak valid,
              dan dibekukan.

              Rabu, 30 September 2020 - 16:39    Selain itu, kendala lainnya adanya rekening yang tidak
              sesuai dengan NIK dan rekening tidak terdaftar. "Untuk itu, bagi pekerja yang sesuai kriteria
              penerima subsidi namun hingga saat ini belum mendapatkan subsidi gaji/upah, kami imbau agar
              berkomunikasi  dengan  pemberi  kerja,  khususnya  terkait  data  rekening  para  pekerja,  guna
              memastikan tidak ada kesalahan dalam pelaporan rekening bank ke BPJS Ketenagakerjaan," kata
              Ida.

              Menurutnya,  BSU  adalah  salah  satu  upaya  mendukung  pemulihan  ekonomi  nasional  akibat
              pandemi COVID-19. "Oleh karenanya, Kami berharap pekerja/buruh yang mendapatkan subsidi
              gaji ini digunakan untuk membeli kebutuhan pokok, khususnya produk UMKM kita," ujarnya.
              Rabu, 30 September 2020 - 14:50  Bagi yang belum menerima bantuan subsidi gaji, berikut ini
              cara  mengecek  terdaftar  atau  tidak  sebagai  penerima  bantuan  subsidi  gaji  dari  pemerintah.
              Silakan kunjungi laman resmi Kemnaker di www.kemnaker.go.id. Klik tombol "Daftar" di bagian
              kanan atas website. Kemudian lengkapi pendafataran untuk membuat akun dengan mengisikan
              NIK, dan nama salah satu orangtua.

              Klik "Daftar Sekarang." Jika selesai, maka Kemnaker akan mengirimkan kode OTP lewat SMS
              melalui nomor handphone yang didaftarkan. Lanjutkan aktivasi akun dengan menggunakan kode
              OTP. Kemudian kembali ke laman www.kemnaker.go.id dan klik "masuk atau login." Isi kolom
              formulir dalam website yang terbagi dalam tujuh tahapan. Pastikan semua kolom diisi dengan
              data  yang  lengkap  dan  benar  mulai  dari  foto  profil,  status  pernikahan,  jenjang  pendidikan,
              pekerjaan, dan lainnya.

              Setelah berhasil, maka akan muncul status pemberitahuan di dashboard apakah masuk dalam
              daftar penerima bantuan subsidi upah. Jika terdaftar, namun belum menerima subsidi gaji silakan
              klik tombol "kirim aduan".


              (dni).









                                                           203
   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209