Page 45 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 OKTOBER 2020
P. 45

Pelanggaran terhadap ketentuan tersebut akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang
              berlaku tentang Penanggulangan dan Penanganan Covid-19.
              Berbagai Tahap

              Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Hubungan Internasional Shinta Widjaja Kamdani
              mengatakan,  pembahasan  Omnibus  Law  sudah  melalui  berbagai  tahap  termasuk  konsultasi
              dengan berbagai pemangku kepentingan. "Sebaiknya kita serahkan kepada Pemerintah dan DPR
              untuk bisa menetapkan Undang-undang Ciptaker yang terbaik untuk Indonesia," ungkapnya.

              Terkait aksi mogok nasional. pengusaha pun dikatakannya sangat menyayangkan adanya upaya
              tersebut terutama dalam kondisi

              Covid seperti ini. "Jadi, kami menghimbau kepada perusahaan untuk menyosialisasikan kepada
              pekerjanya  agar  tetap  bekerja  mengikuti  peraturan  protokol  Covid-19  yang  berlaku,"  imbau
              Shinta.

              Kondisi pandemi saat ini memang sedang membuat banyak pihak kesulitan. Jika buruh turun ke
              jalan atau stop bekerja, maka ada aktivitas produksi yang tidak jalan dan ini makin merugikan
              semua pihak.

              Sementara itu. Staf Ahli Bidang Hubungan Ekonomi dan Politik. Hukum, dan Keamanan Kemko
              Perekonomian  Elen  Setiadi.  menyampaikan.  piliaknya  tak  bisa  melarang  serikat  buruh  untuk
              menggelar  aksi  menolak  Omnibus  Law  Cipta  Kerja,  sebab  menyatakan  pendapat  memang
              dijamin oleh undang-undang.

              Namun, dia menolak berkomentar jauh saat ditanya soal rencana para buruh menggelar aksi
              mogok kerja. "Kalau demo, kan tidak dilarang. Menyampaikan pendapat kan dijamin undang-
              undang," kata Elen.
              Sebelumnya, pada Rabu (30/9), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama beberapa
              elemen buruh kembali menggelar aksi unjuk rasa menolak omnibus law RUU Cipta Kerja, di
              depan gedung DPR. Jakarta. [HER/O-2)



































                                                           44
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50