Page 49 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 OKTOBER 2020
P. 49

Judul               Puan: Jangan Ada Pihak Dirugikan dari RUU Ciptaker
                Nama Media          republika.co.id
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://republika.co.id/berita/qhgoei396/puan-jangan-ada-pihak-
                                    dirugikan-dari-ruu-ciptaker
                Jurnalis            Agus Yulianto
                Tanggal             2020-10-01 00:56:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              neutral - Puan Maharani (Ketua DPR RI) Tujuannya adalah bagaimana bisa memberikan ruang
              dalam mengatasi lapangan kerja, jangan ada satu pihak dirugikan, namun ada pihak yang lebih
              diuntungkan. Omnibus Law ini nantinya akan bermanfaat bagi bangsa dan negara

              positive - Puan Maharani (Ketua DPR RI) Saya memantau perkembangan pembahasan RUU Cipta
              Kerja, bukan hanya klaster tenaga kerja namun semua klaster yang harus dibahas hati-hati,
              cermat, dan transparan, dan tentu membawa manfaat yang baik


              Ringkasan

              Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan, Badan Legislasi (Baleg) DPR RI memberikan ruang
              untuk mengatasi masalah lapangan kerja dalam pembahasan RUU Cipta Kerja agar tidak ada
              satu pihak dirugikan atas keberadaan RUU tersebut.
              Terkait klaster tenaga kerja dalam RUU Ciptaker, DPR RI menerima masukan dari masyarakat
              dan buruh, pemerintah, serta dari investor dalam pembahasannya.



              PUAN: JANGAN ADA PIHAK DIRUGIKAN DARI RUU CIPTAKER

              JAKARTA  --  Ketua  DPR  RI  Puan  Maharani  menegaskan,  Badan  Legislasi  (Baleg)  DPR  RI
              memberikan ruang untuk mengatasi masalah lapangan kerja dalam pembahasan RUU Cipta Kerja
              agar tidak ada satu pihak dirugikan atas keberadaan RUU tersebut.

              Terkait klaster tenaga kerja dalam RUU Ciptaker, DPR RI menerima masukan dari masyarakat
              dan buruh, pemerintah, serta dari investor dalam pembahasannya.

              "Tujuannya adalah bagaimana bisa memberikan ruang dalam mengatasi lapangan kerja, jangan
              ada satu pihak dirugikan, namun ada pihak yang lebih diuntungkan. Omnibus Law ini nantinya
              akan bermanfaat bagi bangsa dan negara," kata Puan dalam keterangannya di Jakarta, Rabu
              (30/9).
                                                           48
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54