Page 67 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 OKTOBER 2020
P. 67
Judul Soal Rencana Mogok Nasional Pekerja, Ini Respons Menperin
Nama Media kompas.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2020/09/30/210600026/soal-
rencana-mogok-nasional-pekerja-ini-respons-menperin
Jurnalis Ade Miranti Karunia
Tanggal 2020-09-30 21:06:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian) Kami mengingatkan kepada
perusahaan industri dan perusahaan kawasan industri agar mencegah aksi yang rencananya
akan diikuti oleh banyak orang tersebut. Hal ini berisiko menyebabkan penularan virus corona,
yang dampaknya bisa membahayakan keselamatan pekerja dan mempengaruhi produktivitas
industri
positive - Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian) Selain itu dari kalangan industri
mendukung penuh adanya RUU Cipta kerja ini karena mendukung pelaku usaha dalam mengurus
perizinan agar lebih cepat, sehingga meningkatkan investasi dan secara langsung dapat
meningkatkan penyerapan tenaga kerja
positive - Agus Gumiwang Kartasasmita (Menperin) Pekerja mendapatkan jaminan kesejahteraan
yang sesuai dengan keahlian mereka, hingga bisa memperoleh program Jaminan Kehilangan
Pekerjaan (JKP) yang mendukung mereka untuk kembali ke dunia kerja
positive - Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian) Sementara itu, pemerintah terus
berupaya mengambil kebijakan yang dapat mendukung dan memfasilitasi sektor usaha untuk
terus dapat bertahan dan tumbuh, meskipun dalam situasi yang penuh tekanan
Ringkasan
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita merespons rencana aksi demonstrasi dan
mogok kerja pekerja yang menolak disahkannya RUU Cipta Kerja.
"Kami mengingatkan kepada perusahaan industri dan perusahaan kawasan industri agar
mencegah aksi yang rencananya akan diikuti oleh banyak orang tersebut. Hal ini berisiko
menyebabkan penularan virus corona, yang dampaknya bisa membahayakan keselamatan
pekerja dan mempengaruhi produktivitas industri," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu
(30/9/2020).
66
