Page 114 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 DESEMBER 2020
P. 114

“Karena tenaga-tenaga kerja asing yang didatangkan memiliki keahlian tertentu yang tidak bisa
              dikerjakan oleh anak bangsa. Di sini lah yang harus ada kewajiban untuk alih teknologi ke pekerja
              lokal agar mereka bisa bersaing," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta,
              Selasa.

              Menurut dia, harus ada kewajiban dari pelaku usaha atau investor asing untuk melakukan alih
              teknologi  kepada  pekerja  lokal.  Dengan  demikian  diharapkan  alih  teknologi  tersebut  akan
              meningkatkan skill dan kompetensi para pekerja Indonesia.

              Ketika investor datang ke Indonesia dan membawa tenaga kerja asing, maka sudah menjadi
              kewajiban untuk melakukan vokasi, melakukan transfer teknologi kepada anak-anak bangsa.
              Dengan begitu, ke depannya, para pekerja lokal juga memiliki skill dan kompetensi yang sama
              dengan para pekerja asing.

              "Ini harus diatur betul. Makanya, kita sangat mengimbau, ini bukan hanya dari pengusaha, tapi
              juga serikat pekerja harus tampil di sini untuk memastikan bahwa para tenaga kerja Indonesia,
              suatu saat bisa melakukan pekerjaan yang dilakukan tenaga kerja asing. Kita harus mengawal
              pembahasan  aturan  turunan  UU  Ciptaker  yang  sedang  dibahas,"  ujar  Wakil  Ketua  Dewan
              Pertimbangan Kadin DKI Jakarta tersebut.

              Sarman  juga  mengatakan,  saat  ini  pihaknya  sudah  menyusun  masukan-masukan  kepada
              pemerintah yang berhubungan dengan turunan dari UU Cipta Kerja. Pihaknya juga berharap
              agar para serikat pekerja bisa memberikan masukan-masukan kepada pemerintah terkait aturan
              turunan uu tersebut.

              Harapannya,  para  pengusaha  dan  para  serikat  pekerja  bisa  bersama-sama  mengawal
              pembahasan  rancangan  peraturan  pemerintah  (RPP)  dan  rancangan  peraturan  presiden
              (perpres) yang merupakan aturan turunan UU Cipta Kerja. Supaya nantinya, anak-anak bangsa
              ini  diwajibkan  menerima  alih  teknologi  dari  tenaga-tenaga  asing  yang  didatangkan  oleh
              perusahaan asing maupun lokal.

              "Alih  teknologi  adalah  bagaimana  supaya  tenaga-tenaga  kerja  yang  ada,  apakah  itu  di
              penanaman modal asing (PMA) atau perusahaan multinasional diberikan tanggung jawab untuk
              meningkatkan  skill  dari  tenaga  kerjanya.  Hal  itu  juga  sejalan  dengan  program  pemerintah
              mengenai vokasi," katanya.

              Artinya, tenaga kerja Indonesia yang hampir 90 persen adalah tamatan sekolah menengah atas
              harus ditingkatkan kemampuannya, skill-nya, dan kompetensinya melalui program vokasi atau
              alih teknologi yang diatur secara jelas dan rinci dalam RPP dan rancangan perpres.
























                                                           113
   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119