Page 116 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 DESEMBER 2020
P. 116
PERUSAHAAN TAK LAPOR JUMLAH TENAGA KERJA
Jumlah tenaga kerja perusahaan seismic yang basecamp-nya di Desa Pematangduku terus
bertambah Namun sayangnya berapa banyak tenaga kerja yang didatangkan dari luar Kabupten
Bengkalis tersebut tak pernah disampaikan perusahaan ke pemerintahan desa.
"Kita sangat menyayangkan sikap perusahaan yang tidak mau berkoordinasi dengan pihak desa.
Padahal ratusan ataupun ribuan tenaga kerja itu sekarang basecampnya di desa tersebut," kata
Ketua Komisi V DPRD Provinsi Riau Eddy A Mohd Yatim SSos MSi yang terkejut mendengar
keluhan pemerintah desa saat reses akhir pekan kemarin.
Ketua Komisi V yang membidangi ketenagakerjaan ini juga merasa kecewa terhadap sikap
perusahaan. Seharusnya, kata Eddy perusahaan menyampaikan ke pemerintah desa bahwa
jumlah kerja didatangkan dari luar jumlahnya sekian atau segitu
"Ini sudah tak melibatkan tenaga kerja lokal, namun perusahaan mendatangkan pekerja
semuanya dari luar. Kalau terjadi kejahatan sosial dan lainnya, apakah perusahaan bisa
bertanggungjawab," jelas Eddy A Mohd Yatim yang merupakan anggota DPRD daerah pemilihan
(Dapil) Bengkalis, Dumai dan Bengkalis ini lagi Temuan Ketua Komisi V DPRD Riau ini sangat
mengejutkan, seharusnya sebelum mendatangkan tenaga kerja sebanyak itu, lakukan rapat
koordinasi mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa.
"Ini tidak, alih-alih membangun camp sendiri dan tak melibatkan masyarakat untuk
membuatnya. Seharusnya tak begitu. Ajak masyarakat, dengan begitu kehadiran perusahaan
dapat dirasakan masyarakat Jadi tak sekadar pedagang kedi berada di sekitar dampaknya,"
lanjut mantan wartawan ini lagi Terakhir, kata Eddy A Mohd Yatim, dengan adanya temuan ini
akan dibahas bersama Disnaker Provinsi Riau dan Disnaker Bengkalis.
"Kita tak ingin masyarakat hanya jadi penonton. Selain itu, tenaga kerja dari luar berseligau
kerja. Warga di Desa Pematang Duku melonggo ngangur," jelasnya.
Kepala Desa Pematang Duku Badrun menegaskan bahwa warga dan dirinya risau dengan
kehadiran ratusan bahkan ribuan tenaga kerja ke desanya."Sampai sekarang kita tak tahu jumlah
tenaga kerja dari luar itu. Sebab tak ada Laporannya ke desa. Kita tak mau ada masalah sosial
baru ke kita. Kita minta perusahaan pandang juga kita," jelas Badrun saat pertemuan reses di
Kantor Desa Pematang Duku, akhir pekan lalu.(esi)
caption:
ERWANSANI/RIAU POS
SAMBUTAN:Ketua Komisi V DPRD Riau asal dapil Bengkalis Eddy A Mohd Yatim menyampaikan
sambutan saat reses di Desa Pematang Duku, akhir pekan lalu.
115