Page 140 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 JUNI 2021
P. 140
Akhirnya, belasan PMI ini ditampung di Rusunawa Nunukan sebelum dipulangkan ke kampung
halamannya oleh Badan Perlindungan PMI (BP2MI) Nunukan.
"Sebenarnya kami pulang itu karena orangtua sakit keras di kampung. Jadi saya melalui jalur
ilegal karena mau cepat sampai di kampung," ujar Rafael Noi sambil berlinang air mata.
Mereka pun berharap secepatnya pulang ke kampung halamannya untuk menemui orang tuanya
yang sakit dan sedang dirawat di rumah sakit. Hanya saja, mereka belum bisa dipulangkan
karena harus menunggu hasil pemeriksaan PCR dari RSUD Nunukan.
Rafael yang berasal dari Desa Olakile, Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo, NTT, ini
menerangkan pulang ke kampung halamannya bersama dua cucunya yang masih bayi berjenis
kelamin perempuan dan laki.
Seperti yang disampaikan Kepala BP2MI Nunukan Kombes Pol Hotma Viktor Sihombing
membenarkan sebanyak 15 PMI yang diamankan oleh Satgas Pamtas Yonarhanud 16/SBC/3
Kostrad di perbatasan Indonesia-Malaysia di Kecamatan Seimenggaris.
Berhubung karena belasan PMI ini tertangkap oleh prajurit Satgas Pamtas maka pemulangannya
ke kampung halamannya menjadi tanggung jawab BP2MI Nunukan.
Rencana pemulangan belasan PMI tujuan NTT setelah hasil pemeriksaan PCR kedua telah
dikeluarkan oleh Satgas Penanganan COVID-19 Nunukan.
139