Page 55 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2021
P. 55
Judul Satgas Minta Pabrik Tekstil hingga Sepatu Terapkan Sistem Pembagian
Jam Kerja
Nama Media kompas.com
Newstrend PPKM Darurat
Halaman/URL https://nasional.kompas.com/read/2021/07/20/23010081/satgas-
minta-pabrik-tekstil-hingga-sepatu-terapkan-sistem-pembagian-jam
Jurnalis Rahel Narda Chaterine
Tanggal 2021-07-20 23:01:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Wiku Adisasmito (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19) Kami mohon
pengelola atau penanggung jawab pabrik untuk memastikan pembagian jam kerja dan jumlah
pekerja sesuai dengan ketentuan PPKM darurat
positive - Wiku Adisasmito (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19) Pengawasan
terhadap operasional pabrik dilakukan oleh satgas di masing-masing daerah, untuk itu satgas di
daerah harus secara rutin melakukan pengawasan di lapangan
neutral - Dian Septi Trisnanti (Ketua Umum Federasi Serikat Buruh Persatuan Indonesia (FSBPI))
Di banyak sentra industri sektor ini misal, Cakung, Tangerang, Subang, Sukabumi, dan Solo,
puluhan pabrik masih beroperasi 100 persen
negative - Dian Septi Trisnanti (Ketua Umum Federasi Serikat Buruh Persatuan Indonesia
(FSBPI)) Dalam dua minggu terakhir saja, ribuan anggota kami di wilayah Cakung, Tangerang,
Subang, Sukabumi, dan Solo terpapar melalui tempat kerja atau pabrik
Ringkasan
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta pabrik manufaktur
tekstil, garmen, sepatu, dan kulit (TGSL) menerapkan sistem pembagian kerja karyawan sesuai
Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2021. Hal ini disampaikan Wiku dalam
menjawab protes para buruh di sektor tersebut yang diwajibkan bekerja 100 persen selama
pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
54

