Page 7 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2021
P. 7
Menurut OPSI, percepatan penyaluran bansos perlu dilakukan menyusul keputusan Presiden
Joko Widodo memperpanjang Pemberlakukan Pembatasan Kegaiatan Masyarakat (PPKM)
Darurat hingga 25 Juli 2021.
"PPKM darurat sebelumnya belum menurunkan signifikan kasus Covid-19, kematian masih di
atas angka 1.000, dan Rumah Sakit belum kembali normal. Perpanjangan PPKM Darurat hingga
25 Juli 2021 diharapkan benar-benar menurunkan kasus positif secara signifikan," kata Timboel
dalam siaran pers, Selasa (20/7/2021).
OPSI menilai program bantuan sosial yang perlu segera disalurkan yaitu Bantuan Sosial Tunai
(BST), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa, Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan
sembako, bantuan kuota internet, subsidi listrik, dan insentif untuk usaha mikro.
Di sisi lain, ia berharap program BST bisa menyasar para pekerja yang terdampak sehingga daya
beli bisa tetap terjaga.
"Pemerintah harus memastikan pekerja yang akan dibantu benar-benar pekerja yang terdampak,
tidak lagi menggunakan data kepesertaan di BPJS Ketenagakerjaan. Faktanya, masih banyak
pekerja yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami dampak masa pandemi
ini," kata dia.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email OPSI juga meminta agar pemerintah serius mempercepat proses vaksinasi
sehingga target 1 juta vaksinasi per hari dapat tercapai.
Sebelumnya, PPKM Darurat diperpanjang oleh Presiden hingga 25 Juli 2021. Perpanjangan
selama 5 hari ini dilakukan karena angka kasus Covid-19 di Indonesia mulai melandai.
"Namun alhamdulillah, kita bersyukur, setelah dilaksanakan PPKM Darurat, terlihat dari data
penambahan kasus dan kepenuhan bed rumah sakit mengalami penurunan," kata Jokowi melalui
keterangan pers virtual.
6

